SORONG, sorongraya.co – Ketua tim Panja DPRD Papua Barat Daya Febry Jein Andjar meminta keterbukaan Tim Anggaran Pemerintah Daerah, mengenai program yang termuat dalam Kebijakan Umum Anggaran – Prioritas Plafon Anggaran Sementara atau KUA-PPAS, tahun anggaran 2025.
Menurut ketua fraksi Golkar DPR Provinsi Papua Barat Daya itu bahwa ada sejumlah program yang butuh penjelasan secara baik dari tim anggaran pemerintah daerah, namun hingga saat ini belum ada jawaban.
“Bukan lobi-lobi ya tapi kami butuh perhatian dari TAPD Provinsi PBD untuk menjelaskan beberapa program pemerintah dalam KUA-PPAS, makanya kami minta TAPD segera memberikan jawaban kepada kami,” ujar Febry kepada Wartawan. Senin, 09 Desember 2024.
Pihaknya menginginkan program pemerintah yang berkaitan dengan kesejaahteraan rakyat di Provinsi Papua Barat Daya. “Bagaimana APBD itu dapat menjawab kebutuhan masyarakat di Papua Barat Daya, itu yang paling penting, tidak ada kepentingan lain selain kepentingan masyarakat,” tegasnya.
Plt Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Papua Barat Daya itu menegaskan bahwa pihaknya akan terus berjuang terus untuk kepentingan rakyat, bukan jadi wakil rakyat yang hanya datang, duduk, diam dan pulang.