SORONG,sorongraya.co- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia (DPR RI) dari Komisi X, Robert Joppy Kardina menyerahkan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) tahun 2023 kepada 41.939 anak yang ada Provinsi Papua Barat Daya.
Program tersebut diperuntuhkan bagi siswa Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas/Kejuruan (SMA/SMK). Sementara untuk kategori mahasiswa yang tidak mampu, Program Indonesia Pintar (PIP) diberikan hingga Strata Satu (S1).
” Syarat penerima program ini, tidak bisa jika orang tuanya PNS, TNI, Polri karena sudah memenuhi penghasilan standar minumum,” kata anggota Komisi X DPR RI Roberth Joppy Kardinal usai menyerahkan bantuan PIP di SMK 1 Kota Sorong, Jumat, 16 Juni 2023.
Roberth Kardinal menambahkan, syarat lainnya juga, jika di cek di rumahnya ada mobil maka tidak bisa diberikan. Ataupun yang dapat beasiswa namun orang tuanya PNS maka akan dinperbaharui ulang.
” Dari 2000 lebih siswa yang ada di SMKN 1 Kota Sorong, yang mendapatkan PIP sebanyak 1.434 orang siswa,” ungkapnya.
Robert mengaku, pada tahun 2021 dan 2022 tidak memenuhi target dari 20 ribu hanya dapat 7.000 ribu siswa yang terealisasi.karena persoalan NIK dan Data Pokok Pendidikan atau Dapodik.
” Di tahun 2023 ini targetnya hampir 100 persen terealisasi karena kerja sama dengan Polda dimana polres-polres turun lapangan untuk mendata,” ujarnya.
Sementara, Dinas Pendidikan di Kota Sorong Yuli Atmini dalam sambutannya mengatakan, tidak hanya di SMK N 1 sekolah lain juga mendapatkan Program Indonesia Pintar.
” Saya harap bukan hanya PIP yang diberikan namun juga program-program lainnya, seperti bantuan alat yang dibutuhkan oleh kejuruan perminyakan yang ada di SMK N 1, yang dapat digunakan untuk melakukan praktek,” tutupnya.
