SAUSAPOR, sorongraya.co- Setelah melakukan monitoring dan evaluasi sekolah di kabupaten tambrauw, Yayasan Alirena kembali menerapkan metode Anak Pelaku Pembelajaran (APeL) bagi guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kabupaten Tambrauw berlangsung di Aula kantor Bupati Tambrauw. Jumat, 19/10/18.
Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 15 hingga 19 Oktober 2018 ini merupakan upaya peningkatan kualitas tenaga pendidik di daerah.
Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tambrauw, Agung Widodo saat diwawancarai sorongraya.co mengatakan, selama ini proses pendidikan masih banyak guru yang menggunakan metode konvensional yaitu pendidikan yang berfokus pada guru sebagai sumber informasi.
Dengan kegiatan ini bertujuan untuk menularkan metode pendidikan dari guru-guru yang sebelumnya telah mengikuti pelatihan APeL di Bogor, yang diselenggarakan Yayasan Alirena kepada guru-guru yang belum pernah mengikuti pelatihan.
“Dengan ilmu yang telah didapatkan pada saat pelatihan tersebut nanti mereka dapat mempresentasikannya kepada rekan-rekan guru lainnya,” ujarnya
Agung menambahkan, penggunaan metode APeL lebih ditekankan kepada guru SD yang terfokus pada mata pelajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Sedangkan untuk SMP dikhususkan bagi guru untuk mata pelajaran Matematika, IPA dan Bahasa Indonesia.
“Hari ini guru-guru yang mengikuti pelatihan sudah mempresentasikan hasil yang sudah di monitoring,” kata dia
“Kepada teman teman yang sudah mendapatkan perhatian untuk pelatihan, dapat menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilannya di dalam penggunaan metode pembelajaran APeL kepada anak didik,” pungkasnya. [tri]
Yayasan Alirena Terapkan Metode APeL Untuk Guru di Tambrauw
Ahmad Rahanyamtel2 min baca

