SORONG, sorongraya.co – Serah terima jabatan Gubernur Papua Barat Daya dari Penjabat (Pj) Gubernur Mohammad Musa’ad, kepada Gubernur dan Wakil Gubernur definitif, Elisa Kambu, dan Ahmad Nausrau berlangsung dengan penuh haru dan semangat kebersamaan, Rabu, 06/03/2025.
Dalam sambutannya, Gubernur Elisa Kambu menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Mohammad Musa’ad atas dedikasi dan kerja kerasnya selama menjabat sebagai penjabat gubernur sejak tahun 2022. Ia mengapresiasi berbagai langkah strategis yang telah dilakukan Musa’ad dalam membangun fondasi pemerintahan di provinsi baru ini.
“Bapak Musa’ad telah banyak berkontribusi dalam meletakkan dasar-dasar pembangunan, baik di bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, maupun ekonomi. Upaya beliau telah memberikan fondasi yang kuat bagi keberlanjutan pembangunan di Papua Barat Daya,” ujar Elisa Kambu.
Elisa menegaskan bahwa dirinya bersama Wakil Gubernur Ahmad Nausrau siap melanjutkan pembangunan yang telah dirintis. Ia mengajak seluruh masyarakat Papua Barat Daya untuk bersatu dan bekerja sama demi kemajuan daerah.
Di sisi lain, dalam sambutan perpisahannya, Mohammad Musa’ad tak kuasa menahan air mata saat meminta maaf kepada masyarakat atas segala keterbatasan selama masa kepemimpinannya.
“Saya mohon maaf jika masih banyak harapan masyarakat yang belum terpenuhi. Terutama untuk ibu-ibu dan anak-anak perempuan yang mungkin belum mendapatkan haknya secara penuh, termasuk pemenuhan gizi yang cukup. Semoga di bawah kepemimpinan Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur, harapan-harapan ini dapat terwujud sedikit demi sedikit,” kata Musa’ad.
Ia juga menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi, seperti keterbatasan fasilitas pendidikan di tengah meningkatnya jumlah mahasiswa baru.
“Saya merasakan betul sulitnya situasi, misalnya dalam dunia pendidikan, di mana kursi di kampus terbatas sementara banyak mahasiswa yang ingin melanjutkan kuliah. Ini tantangan besar yang harus kita hadapi bersama,” tambahnya.
Musa’ad menutup sambutannya dengan penuh optimisme bahwa Papua Barat Daya memiliki potensi besar untuk berkembang. Ia percaya bahwa setiap tantangan adalah bagian dari proses menuju kemajuan.
“Kita harus yakin bahwa tidak ada sesuatu yang diberikan Tuhan tanpa alasan. Semua tantangan ini adalah bagian dari perjalanan kita menuju kemajuan. Saya percaya Papua Barat Daya bisa menjadi salah satu provinsi terbaik di kawasan Papua,” pungkasnya.
Setelah acara serah terima jabatan ini, Musa’ad berpamitan untuk kembali ke Jayapura sebelum melanjutkan perjalanan ke Jakarta.
