MAYBRAT,sorongraya.co- Bakal Calon (Balon) Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu menegaskan bahwa dirinya tidak berkeinginan melawan kotak kosong.
” Lawan kotak kosong tidak seru, hanya orang takut yang mau melawan kotak kosong,” tegasnya saat melakukan konsolidasi di DPC PDIP Kabupaten Maybrat, Selasa, 23 Juli 2024.
Elisa Kambu mengaku bahwa kehadirannya di Maybrat karena diminta menjadi Gubernur Papua Barat Daya.
” Sebagai ketua DPC PDIP Kabupaten Asmat, Papua Selatan, saya telah memperjuangkan 12 kursi DPRD Asmat dari yang sebelumnya hanya 5 kursi. Dari 12 kursi tersebut, empat kursi diisi perempuan asli Asmat,” ujarnya dihadapkan ratusan kader PDIP Kabupaten Maybrat.
Politisi PDIP yang saat ini masih menjabat sebagai Bupati Asmat, Provinsi Papua Selatan ini memastikan bahwa nantinya perempuan asli Asmat yang merupakan kader PDIP menjadi Ketua DPRD.
Tak hanya itu, dari 7 anggota DPR RI Papua terpilih, salah satunya dari kabupaten Asmat.
DPP PDIP memberikan surat tugas sebagai balon gubernur kepada bapak Yoppy Wayangkau, pasangan Lambert Jitmau dan Samsudin Anggiluli dan saya sendiri.
” Saya yakin partai akan memberikan rekomendasi kepada saya sebagai bakal calon gubernur PBD,” kata Elisa Kambu
Elisa Kambu menambahkan, kehadiran saya bukan untuk menyusahkan orang lain tetapi bertarung secara fair bersama-sama saudara saya yang lain.
” Siapa yang menjadi gubernur merupakan keputusan Tuhan. Makanya, partai ini harus terbuka bagi siapa saja.
Ketua DPC PDIP Kabupaten Asmat ini mengingatkan, boleh beda pilihan lain untuk bupati, khusus gubernur sudah pasti saya sebab saya ini kader murni PDIP.
” Saya janji ketika rekomendasi sudah di dapat saya akan kembali kesini, Inanwatan serta daerah lainnya,” ujarnya.
Sebelumnya Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Maybrat Septinus Engel Naa katakan bapak Elisa Kambu merupakan sosok Kepala Daerah yang berhasil. Bupati Asmat ini merupakan putra asli Kabupaten Maybrat.
Septinus menyebut bahwa Elisa Kambu merupakan bupati Asmat yang saat ini akan maju sebagai Bakal Calon Gubernur Papua Barat Daya memiliki sejumlah prestasi.
” Saat ini Elisa Kambu mendapat surat tugas dari PDIP sebagai balon Gubernur. Kita nanti akan konsolidasi di tingkat DPC,” tegasnya.
Ia juga menekankan, ketika bapak Elisa Kambu kembali ke daerahnya, kita di Maybrat tetap harus konsolidasi. Jika tim survei datang kita harus sepakat mendukung Elisa Kambu.
” Jika sudah menjadi calon gubernur Papua Barat Daya dan turun kampanye, kita kasih merah Ayamaru, Aifat dan Aitinyo.
Ketua DPC mengajak, kita tetap semangat sekaligus berdoa sehingga bapak Elisa Kambu mendapatkan rekomendasi partai.
Septinus menyakini, 80-90 persen suara untuk Elisa Kambu bisa kita dapatkan pada saat pemilihan nanti.
.
