SORONG,sorongraya.co– Dewan Pengurus Provinsi (DPP) Asosiasi Kontraktor Seluruh Indonesia (AKSI) Papua Barat Daya menggelar audiensi bersama Gubernur Provinsi Papua Barat Daya, Elisa Kambu sebagai langkah awal menjalin kemitraan strategis antara AKSI dan Pemerintah Daerah.
Audiensi yang berlangsung di Kantor Gubernur Papua Barat Daya ini dihadiri oleh Ketua DPP AKSI Papua Barat Daya, Amos Jitmau, beserta jajaran pengurus.
Dalam pertemuan tersebut, DPP AKSI menyampaikan maksud dan tujuan organisasi hadir di Papua Barat Daya serta menegaskan komitmen untuk mendukung penguatan kapasitas pelaku usaha jasa konstruksi lokal, khususnya Orang Asli Papua (OAP).
“AKSI adalah bagian dari Organisasi Profesi Nasional penyedia jasa konstruksi yang siap bekerja sama dengan pemerintah daerah. Kami hadir untuk membantu mempermudah akses dan legalitas usaha kontraktor lokal, sekaligus berkontribusi dalam pembangunan daerah,” jelas Amos Jitmau,ST dalam pertemuan tersebut baru-baru ini.
Selain itu, DPP AKSI juga menyatakan komitmen untuk mendukung program pembangunan infrastruktur pemerintah provinsi melalui kolaborasi aktif, peningkatan kapasitas SDM lokal, serta advokasi kebijakan yang berpihak pada pelaku usaha jasa konstruksi daerah.
“Kami hadir untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam mempermudah akses legalitas dan perizinan usaha kontraktor lokal, terutama OAP. AKSI sebagai organisasi profesi nasional penyedia jasa konstruksi siap membantu mendorong kemandirian kontraktor lokal di Papua Barat Daya,” ungkapnya
Beberapa poin penting yang menjadi komitmen AKSI dalam pertemuan tersebut antara lain:
1. Mendorong percepatan perizinan usaha bagi kontraktor lokal OAP,
2. Menjalin kerja sama teknis dan pelatihan guna meningkatkan kompetensi SDM konstruksi daerah,
3. Menjadi jembatan komunikasi antara kontraktor lokal dan pemerintah dalam pelaksanaan proyek pembangunan daerah.
Sementara itu Gubernur Elisa Kambu menyambut baik kehadiran DPP AKSI dan menyampaikan harapannya agar organisasi ini dapat berkontribusi nyata dalam mendorong pembangunan berbasis masyarakat lokal.
“Kami terbuka untuk bekerja sama dengan semua pihak yang punya niat baik membangun Papua Barat Daya, terutama untuk memberdayakan pelaku usaha lokal yang selama ini terkendala akses,” ujar Gubernur Elisa Kambu.