SORONG,sorongraya.co- Kejaksaan Negeri Sorong menerima pelimpahan tahap dua kasus pencurian uang ratusan juta dan emas dengan tersangka Junaidi, anggota Polsek Salawati, Polres Sorong, Rabu, 07 Februari 2024.
Kepala Seksi Intelejen Kejaksaan Negeri Sorong I Putu Sastra Adi Wicaksana membenarkan bahwa pihaknya menerima pelimpahan tahap dua pencuarian.
” Melanggar Pasal 363 Ayat ke-1, ketiga dan kelima KUHP, dengan tersangka Junaidin, anggota Polsek Salawati,” jelasnya.
Sastra menambahkan, barang bukti yang diserahkan oleh penyidik berupa uang Rp 139.200.000 dari Rp 225.000.000 yang diambil. Sementara emas, dari 300 gram yang diambil tersisa 192,9 gram.
” Perhiasan yang dicuri tidak semuanya emas, makanya dikurangi sehingga total bersihnya 150 gram. Uang kurang lebih Rp 85 juta dipakai oleh tersangka untuk foya-foya di salah satu THM di Sorong,” ujarnya siang tadi.
Sastra membeberkan, kronologis kejadian berawal ketika tersangka ini sering ke rumah dari saudara isteri tersangka yang berdekatan dengan rumah korban Bambang di KPR Polri.
Tersangka sering ke rumah iparnya dan kerapkali lewat di depan rumah korban yang terlihat sering kosong, jarang ditinggali.
” Hari Sabtu malam, tanggal 02 Desember 2023, sekitar pukul 09.00 malam, tersangka ke rumah iparnya lalu melihat korban dan isterinya keluar lalu tersangka membuka pintu pagar lalu mencungkil jendela dapur masuk ke dalam rumah kemudian menuju kamar lalu membuka lemari pakaian mengambil uang dan emas milik korban,” jelasnya.
Mantan Kasi Intel Kejari Mimika itu menyebut bahwa tersangka hanya mencuri di rumah korban.
” Tersangka ini rupanya residivis karena pernah divonis 10 bulan penjara atas kasus yang sama,” kata Sastra.
Sastra mengaku bahwa saat ini tersangka Junaidin telah ditahan di Lapas Sorong sembari menunggu persidangan.
