SORONG,soromgraya.co– Sebagai wujud kepedulian dan respon bencana alam di lingkungan sekitar, PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU VII Kasim menyalurkan bantuan kepada korban yang terdampak banjir di Kabupaten Sorong, Selasa, 03 September 2024.
Bantuan ini menyusul banjir yang masih terjadi di 3 Distrik di Sorong, yakni Sayosa Timur, Maudus dan Sunook.
Pejabat sementara Area Manager Communication, Relations, CSR, & Compliance RU VII Kasim, Bambang Imawan menyebutkan bantuan ini sebagai bukti kehadiran perusahaan dan kontribusi meringankan derita sesama.
” Kami tentu turut prihatin dan simpati atas musibah yang menimpa. Semoga situasi ini segera berlalu, masyarakat kembali beraktivitas normal dan roda perekonomian kembali pulih,” ungkapnya.
Sementara itu Penjabat Bupati Edison Siagian mengapresiasi kepedulian Kilang Kasim yang juga menebarkan semangat kepada warga untuk pulih kembali.
” Kami ucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Ini sebagai kepedulian Kilang Kasim khususnya kepada masyarakat yang terkena musibah dan selanjutnya segera kami salurkan kepada mereka,” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sorong, Aminadab Lobat menyampaikan penghargaan atas bantuan dari Kilang Kasim.
” Pemerintah tentu tidak bisa melangkah sendiri, diperlukan dukungan dari stakeholder lain, salah satunya Kilang Kasim yang cukup aktif merespon bencana ini. Mari bergerak dan berdampak untuk membantu bersama,” ucapnya.
Lebih lanjut Aminadab mengatakan, tingginya curah hujan dan meningkatnya subsidence tanah menjadi faktor pemicu banjir di Kampung Klawon, Distrik Sayosa Timur, Kabupaten Sorong.
Aminadab menyebut, genangan air yang mencapai 6 meter atau setara di atas lutut orang dewasa, merendam puluhan rumah dan membuat akses transportasi terputus.
Bantuan dari Kilang Kasim terdiri dari 30 paket sembako, hyegene kit, mie instan, air mineral, pampers, dan susu formal.
Berbagai jenis bantuan ini diterima langsung oleh Bupati Sorong, Edison Siagian di Distrik Sayosa Timur.
