Scroll untuk baca artikel
Hukum & KriminalMetroTanah Papua

Warga Binaan Lapas Sorong Terima Remisi, 20 Orang Langsung Bebas

×

Warga Binaan Lapas Sorong Terima Remisi, 20 Orang Langsung Bebas

Sebarkan artikel ini

SORONG, sorongraya.co- Sebanyak 534 warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sorong menerima remisi umum dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2025.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 376 warga binaan diusulkan mendapatkan remisi. Rinciannya, 353 orang memperoleh Remisi Umum I, dan 15 orang lainnya langsung bebas melalui Remisi Umum II. Selain itu, terdapat 359 warga binaan yang mendapat remisi dasawarsa, di antaranya 5 orang langsung bebas.

Sementara itu, sebanyak 158 warga binaan belum memenuhi syarat untuk memperoleh remisi, antara lain karena masih berstatus tahanan atau belum menjalani masa pidana minimal enam bulan.

Kepala Lapas Kelas IIB Sorong, Sukarna Trisna Atmaja menyampaikan bahwa pemberian remisi ini merupakan bentuk penghargaan negara kepada warga binaan yang telah menunjukkan perubahan perilaku, kedisiplinan, serta partisipasi aktif dalam program pembinaan.

“Kami menyadari proses pembinaan warga binaan tidak dapat dilakukan oleh lapas semata. Oleh karena itu, kami berharap dukungan dari pemerintah provinsi, kota, kabupaten, dan seluruh instansi terkait agar program pembinaan, pelatihan, keagamaan, serta layanan sosial dapat terus ditingkatkan,” ujarnya.

Ia menegaskan pentingnya pembinaan agar warga binaan dapat kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik dan produktif. Lapas Sorong juga berkomitmen memberikan pelayanan yang lebih humanis, transparan, dan akuntabel kepada masyarakat, khususnya keluarga warga binaan dan mitra kerja.

“Kami memohon maaf apabila dalam pelaksanaan kegiatan ini masih terdapat kekurangan, baik dalam sisi teknis, penyambutan, maupun pelayanan. Kami akan terus berbenah untuk meningkatkan kualitas pelayanan ke depannya,” tambahnya.

Melalui momentum penyerahan remisi ini, ia berharap warga binaan semakin termotivasi untuk memperbaiki diri.

“Mereka bukan penjahat, hanya tersesat. Belum terlambat untuk bertobat dan kembali menjadi pribadi yang berguna bagi nusa dan bangsa,” tutupnya.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.