MANOKWARI,sorongraya.co– Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Indonesia Sejahtera (Perindo) Provinsi Papua Barat menggelar rapat pleno dengan agenda penetapan nomor urut bakal calon legislatif Papua Barat periode 2019-2024.
Rapat pleno penetapan nomor urut ini dihadiri langsung fungsionaris DPW partai Perindo Papua Barat dan Panitia Seleksi (Pansel) penjaringan bakal calon legislatif (Bacaleg) di Sekretariat DPW Perindo Papua Barat, Selasa (5/6).
Ketua DPW Partai Perindo Provinsi Papua Barat, Marinus Bonepai dalam keterangan persnya mengatakan, rapat pleno penetapan nomor urut bacaleg ini digelar karena sesuai dengan tahapan pemilu pendaftaran ke KPU akan dilaksanakan pada bulan Juli mendatang.
“Pada hari ini, Selasa 5 Mei 2018 kami Perindo dan Pansel melakukan rapat pleno penetapan nomor urut bacaleg yang sudah memenuhi syarat oleh Pansel dan sudah diumumkan dan diundang hadir,” ucap Marinus saat memberikan keterangan pers.
Marinus menjelaskan, hasil rapat pleno penetapan calon dan nomor urut akan disampaikan ke DPP Partai Perindo untuk dibuatkan Surat Keputusan (SK).
Kemudian setelah DPP Perindo menerbitkan SK dikeluarkan DPW akan melanjutkan dengan mendaftarkan bacalegnya secara serentak di seluruh Indonesia ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada tanggal 9 Juli 2018 tepat pukul 09.00 pagi setiap wilayah.
“Kita melakukan pendaftaran ke KPU tepat pukul 09.00 WIT, WITA, WIB serentak di seluruh Indonesia. Sengaja kita tentukan pukul 09.00 sesuai nomor urut Partai Perindo yakni nomor urut 9,” ucap Marinus.
Alumni Uncen Jayapura ini meminta kepada seluruh calon dari 5 daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Papua Barat untuk terus bekerja, mensosialisasikan diri di basisnya masing-masing dengan maksimal.
“Kita percaya tokoh-tokoh calon yang sudah ditetapkan punya kekuatan di basil dapil masing-masing. Untuk memastikan itu, kita akan lihat perolehan suara pada di 2018,” kata Marinus dengan optimis.
Dia menambahkan, terakit penetapan nomor urut tidak langsung jadi, tapi disesuaikan jumlah yang ada di setiap dapil, sebab itu, para calon untuk konsentrasi dulu bekerja di basis masing-masing, jangan konsentrasi untuk nomor urut.(ken)