SORONG, sorongraya.co – Menejemen RSUD Sele Besolu terpaksa menutup ruangan Instalasi Gawat Darurat dikarenakan salah satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Penutupan ruangan IGD dilakukan mulai Senin pagi 21 September 2020. Nantinya ruangan tersebut difungsikan untuk ruangan perawatan pasien virus korona.
Saat ini ruangan isolasi bagi pasien terkonfirmasi positif covid-19, yaitu ruang Bougenvil dan ruangan ICU sudah penuh. Karena RSUD Sele Besolu sedang melakukan sterilisasi. Bagi pasien yang membutuhkan pelayanan IGD dialihkan ke RSUD lain di Kota Sorong.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sorong, Rudy Laku mengatakan, ruangan disterilisasi dan penambahan ruang isolasi untuk marawat pasien yang terkonfirmasi positif di RS Sele Besolu. Setelah tersedia lagi ruang isolasi dan dilakukan lagi sterilisasi di ruang IGD kemudian dioperasionalkan kembali. Pelayanan kepada orang sakit lainnya tetap berjalan seperti biasa.
Rudi menambahkan, menejemen hanya menutup ruang IGD, sedangkan layanan rawat inap dan pelayanan umum lainnya tetap dibuka. RSUD Sele Besolu merupakan satu dari empat rumah sakit rujukan/ yang ditunjuk oleh Pemerintah Pusat untuk menangani kasus positif korona dengan gejala penyakit.
Data yang dirilis gugus tugas percepatan penanganan covid-19 kota Sorong mencatat, hingga senin siang, jumlah kasus positif covid-19 terus bertambah menjadi 642 kasus. Sementara, jumlah pasein sembuh sebanyak 417 orang. [jun]