SORONG, sorongraya.co – Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sorong, Rudi Laku mengaku bahwa Pemerintah Kota Sorong berencana menyiapkan tempat karantina terpadu untuk pasien positif korona.
Pasien positif korona yang ada saat ini dirawat di pusat karantina Balai Diklat Kampung Salak. Di tempat karantina tersebut mampu menampung sekitar 50 pasien.
Meski demikian, Wali Kota Sorong, Lambert Jitmau kemarin telah melakukan rapat koordinasi dengan sejumlah pihak terkait membahas langkah pemerintah menyiapkan tempat karantina terpadu.
Semuanya sudah dibicarakan, nantinya Wali Kota Sorong yang memutuskannya,” kata Rudi saat menyampaikan keterangan pers di ruang Anggrek kantor Wali Kota Sorong, Jumat 29 Mei 2020.
Disinggung soal penanganan 54 pasien positif korona, Rudi mengaku pihaknya semaksimal mungkin melakukan langkah-langkah menangani mereka yang dinyatakan positif. Selain itu, tim covid-19 Kota Sorong terus berupaya untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona di Kota Sorong.
Perlu diketahui, sampai sejauh ini jumlah pasien positif korona di kota Sorong berdasarkan data yang dirilis gugus tugas percepatan penanganan covid-19 sebanyak 54 orang, paling tinggi di Provinsi Papua Barat. Kluster Gowa yang kemudian terjadi transmisi lokal secara masif, sehingga menyebabkan bertambahnya jumlah pasien positif korona di kota Sorong. [jun]
