Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
PolitikTanah Papua

Sesa Bantah Nyaleg Senayan, Ini Jawaban Ketua DPW Perindo PB

×

Sesa Bantah Nyaleg Senayan, Ini Jawaban Ketua DPW Perindo PB

Sebarkan artikel ini
Ketua DPW Perindo Papua Barat, Marinus Bonep
Ketua DPW Perindo Papua Barat, Marinus Bonep

MANOKWARI,sorongraya.co– Menanggapai pernyataan mantan Sekda Kabupaten Sorong Selatan, Dortheis Sesa terkait pencalonan sebagai bakal calon legislatif (Bacaleg) DPR-RI Dapil Papua Barat periode 2019-2024, ketua DPW Partai Perindo, Marinus Bonepay angkat bicara.

Saat ditemui wartawan di Sekretariat DPW Partai Perindo Papua Barat, Senin, (26/02/2018), Marinus menyampaikan permohonan maaf kepada Dortheis Sesa atas pemberitaan untuk mencalonkan dia sebagai Caleg DPR-RI dari Partai Perindo Papua Barat.

460
Voting Calon Gubernur

Jika Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya dilakukan pada hari ini, manakah yang akan anda pilih.

“Khusus untuk Pak Dortheis Sesa memang dalam komunikasi kita cukup intens namun dalam perkembangannya, beliau lebih memilih untuk melirik salah satu komisaris independen PT Bank Papua sehingga dengan sendirinya kita sudah tahu bahwa Pak Sesa sudah tidak mungkin didorong untuk maju ke senayan, karena itu kita menyampaikan permohonan maaf ke Pak Sesa kalau itu mengganggu aktifitas beliau” ucap Marinus.

Namun politisi muda asal Kabupaten Tambrauw ini menuturkan, sesungguhnya niat Partai Perinda sangat baik, mendorong figure-figur Papua untuk berlaga dalam pemilu 2019 menuju senayan.

“Karena kita sadari bahwa Provinsi Papua dan Papua Barat ini memiliki Undang-undang yang bersifat lex specialis yaitu UU Otsus sehingga Perindo lebih membuka ruang kepada generasi atau tokoh-tokoh Papua” pungkasnya.(***)

446
Voting Calon Walikota

Jika Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sorong dilakukan pada hari ini, manakah yang akan anda pilih.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.