SORONG,sorongraya.co- Puncak peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-63 yang digelar Sabtu, 22 Juli 2023 dihadiri Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat Daya, 6 Penjabat Kepala Daerah, Forkopimda Papua Barat Daya dan perwakilan instansi vertikal.
Kepala Kejaksaan Negeri Sorong Muhammad Rizal menyampaikan penekanan dari Jaksa Agung terkait penegakan hukum yang tegas dan humanis mengawal pembangunan nasional.

” Penegakan hukum yang kami lakukan menggunakan sisten Restoratif Justice, dengan syarat perkara di bawah lima tahun bisa diselesaikan di tingkat penyidikan dan penuntutan,” ujarnya dihadapan tamu undangan, Sabtu siang.
Lebih lanjut Kajari mengatakan Intelijen berwenang menciptakan stabilitas dalam rangka mengawal pembangunan nasional.
” Sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia. Makanya, di puncak peringatan HBA ke-63 ini kejaksaan negeri Sorong menghadirkan UMKM sebagai upaya pengentasan kemiskinan.

Sementara sambutan Penjabat Sekretaris Daerah Papua Barat Daya, Edison Siagian mengungkap ketertarikan bahwa dengan tema HBA Penegakan Hukum Yang Tegas Dan Humanis Mangawal Pembangunan Nasional.
Penegakan hukum yang baik tentunya diusahakan mengacu pada ketentuan perundang-undangan. Sementara tema yang kedua ini, humanis agak menggelitik sebab penegakan hukum arahnya ke manusia namun tidak selalu eksak.
” Saya snagat setuju Kejaksaan Republik Indonesia mengusung tema tersebut,” ucanya.

Pemprov Papua Barat Daya sangat mendukung kerja sama antar lembaga yang dilakukan secara humanis dengan kejaksaan negeri Sorong. Begitu juga dengan aparat penegak hukum lainnya.
Puncak peringatan HBA ke-63 di lingkungan Kejari Sorong ditutuo dengan pemotongan tumpeng yang dilakukan Kajari Sorong yang kemudian diberikan kepada penjabat sekda Papua Barag Daya, enam penjabat kepala daerah, Forkopimda Papua Barat Daya serta perwakilan instansi vertikal.