SORONG,sorongraya.co- Pengadilan Negeri Sorong Kelas IB menggelar perpisahan pejabat Panitera dan Bendahara. Meski sederhana, namun perpisahan yang digelar Kami sore, 27 Juni 2024 tersebut berlangsung haru
Panitera Pengadilan Negeri Sorong Dum Matauseja dipromosikan sebagai Panitera Pengadilan Negeri Manokwari Kelas IB.
Sementara itu Yuli Haryanto yang menjabat sebagai Bendahara Pengadilan Negeri Sorong dipromosikan menduduki jabatan Klerek Penelaah Teknis Kebijakan PN Jember kelas IA.
Dipromosikan sebagai Panitera Pengadilan Negeri Manokwari Kelas IB, Dum Matauseja yang telah menjabat 2 tahun 11 bulan inipun menyampaikan bahwa ilmu yang di dapat di PN Sorong akan diterapkannya di tempat tugas yang baru.
Tak hanya itu, Dum Matauseja juga menyampaikan terima kasihnya kepada hakim pengawas kepaniteraan serta rekan-rekan panitera yang telah memberikan dukungan.
Demikian halnya dengan Sekretaris yang telah mendukung dalan hal anggaran.
” Saya mohon maaf jika selama bertugas di PN terdapat salah ucap dan perkataan yang kurang berkenan mohon dimaafkan sehingga tidak menjadi beban bagi saya ketika jalani tugas di tempat baru,” tuturnya.
Di tempat yang sama bendahara PN Sorong Yuli Haryanto yang telah bertugas 5 tahun 2 bulan.
Hari menuturkan, pertama datang ke Sorong saya disambut dengan baik oleh keluarga besar PN Sorong.
Pria kelahiran Jember ini menyampaikan Jika dalam memberikan pelayanan keuangan terdapat kekurangan mohon dimaafkan.
Diakui oleh Hari, dari awal tidak tahu tentang keuangan tapi dengan adanya bimbingan dari ibu sekretaris dan kasubag umum, akhirnya saya bisa mengetahui tentang keuangan.
Pada kesempatan itu Ketua Pengadilan Negeri Sorong Beauty Elisbeth Simatauw dalam menyampaikan, meskipun bersuara keras tapi pak panitera memiliki hati yang lembut.
Terlebih ketika hendak melakukan eksekusi selaku ketua selalu mendapat dukungan penuh dari panitera. Tak lupa juga dukungan dari kepaniteraan sehingga penanganan perkara dapat diselesaikan.
Sementara untuk mas Hari, kerjanya cekatan dan selalu siap apapun situasinya. Karenanya mewakili seluruh jajaran PN Sorong Beauty menyampaikan terima kasih.
” Ibarat kata mobil bagus tetapi jika salah satu rodanya lepas maka mobil tersebut tak bisa jalan. Sama dengan yang terjadi di PN Sorong,” ucapnya.
Di akhir sambutannya, Beauty Sukses selalu di tempat tugas baru. Ceritakanlah yang baik sehingga PN Sorong menjadi ikon bagi PN di seluruh Papua.