SORONG,sorongraya.co- Pengadilan Negeri Sorong selama seminggu kedepan cuti bersama. Hal ini dikarenakan sejumlah hakim sedang mengikuti gerakan solidaritas di Jakarta dan diklat Restoratif Justice di Ambon.
Pelaksana harian Ketua Pengadilan Negeri Sorong. Hatijah Everine Paduwi mengatakan, terhitung hari ini sampai Jumat, 11 Oktober 2024 aktivitas persidangan di PN Sorong ditiadakan.
” Ini dikarenakan adanya program dari IKAHI, yakni gerakan solidaritas dari para hakim yang menuntut kenaikan gaji mengingat sudah 12 tahun belum dinaikkan oleh pemerintah,” ujarnya di PN Sorong, 08 Oktober 2024.
Hatijah mengaku bahwa sebelumnya PN Sorong telah berkpordinasi dengan Ketua Pengadilan Tinggi soal gerakan solidaritas tersebut.
” Yang jelas kami mendukung gerakan solidaritas. Kami juga mengirimkan seorang hakim, yakni Lutfi Tomu untuk mengikuti gerakan solidaritas di Jakarta,” pungkasnya.
Hatijah menambahkan, tiga hakim PN Sorong, diantatanya Elisabeth Beauty Simatauw, Bernardus Papendang dan Rivai Rasyid Tukuboya mengikuti diklat Restoratif Justice di Ambon.
” Kalau persidangan ditiadakan karena memang majelis hakimnya harus lengkap
Kalaupun ada satu, persidanhan tetap tak bisa dilaksanakan,” kata mantan hakim PN Mimika itu.
Alumni Fakultas Hukum Uncen Jayapura ini menyebut layanan laimnya termasuk PTSP tetap berjalan seperti biasa.
” Kalau ada perkara yang masuk saya tetap menerimanya,” ucap Hatijah.
Hatijah memastikan bahwa persidangan akan kembali normal mulai Senin mendatang. Citi bersama kan cuma sampai Jumat besok.
Ia mengungkapkan bahwa Rabu dan Kamis Ketua PT Papua Barat datang melakukan pengawasan di PN Sorong. Setelah itu mengikuti kegiatan Gubernur Papua Barat Daya.
