SORONG,sorongraya.co- Setelah terbentuk beberapa waktu lalu, kini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Barat Daya resmi memiliki kantor sendiri.
Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari meresmikan kantor KPU Provinsi Papua Barat Daya yang berlokasi di jalan Merpati Kelurahan Remu Utara, Distrik Sorong, Kota Sorong, Minggu, 23 Juli 2023.
Peresmian Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Barat Daya (PBD) ditandai dengan pengguntingan pita oleh Ketua KPU Republik Indonesia, Hasyim Asy’ari dan Penjabat Gubernur PBD, Dr. Muhammad Musa’ad.
Selanjutnya dilakukan penyerahan kunci kantor KPU dari Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Dr.Muhammad Musa’ad kepada Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari, yang selanjutnya diberikan kepada Ketua KPU Provinsi Papua Barat Daya, Andarias Daniel Kambu.
Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari dalam sambutannya mengajak seluruh anggota KPU agar kantor yang sudah diresmikan sebagai lembaga layanan melalui dua pihak, melalui pemilihan dan melayani peserta pemilu di dalam penyelenggaraan pemilu sebagai.
” Peresmian kantor KPU adalah salah satu peningkatan kapasitas untuk pelayanan koordinasi strategis yang baik,” tutur Hasyim Asy’ari, Minggu siang.
Hasyim menyebut bahwa peresmian kantor KPU PBD bertujuan meningkatkan kualitas layanan KPU dalam rangka penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 maupuan Pilkada.
” Kami berharap kantor KPU ini bisa jadi pusat kepemilun. Siapa saja yang ingin mendapatkan informasi soal kepemiluan, ya langsung saja ke kantor KPU PBD. Ini emua terlaksana karena dukungan dari pemerintah provinsi PBD,” pungkasnya.
Sementara Penjabat Gubernur Papua Barat Daya, Muhammadn Musa’ad memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada KPU RI dan KPU Papua Barat Daya yang sudah bisa memiliki kantor yang memadai.
” Apresiasi yang tinggi karena kedatangan Ketua KPU RI dan KPU Provinsi PBD yang layak untuk pusat pelayanan pemiluan,” ungkapnya.
Muhammad Musa’ad menambahkan, pemerintah provinsi PBD siap mendukung segala aktivitas yang dilakukan KPU.
” Untuk mendukung pelaksanaan Pemilu 2024, pemerintah provinsi PBD telah memberikan bantuan tahap pertama sebesar 3,3 miliar rupiah,” ujarnya.
