Sorong,sorongraya.co- Meski diguyur hujan tak menyurutkan semangat massa pendukung menghadiri deklarasi pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu-Ahmad Nausrau di alun-alun Aimas Kabupaten Sorong, Selasa, 27 Agustus 2024.
Turut hadir pada deklarasi tersebut pengurus dari Partai Politik pengusung pasangan Elisa Kambu-Ahmad Nausrau.
Ketua DPD Gerindra Papua Barat Daya Octasari Sabil mengatakan, sebagai putra asli Papua balik ke kampung halaman untuk mengabdikan diri kepada masyarakat.
” Soal strategi pemenangan Octasari enggan buka-bukaan sebab nanti akan di contoh oleh kandidat lain,” ujarnya.
Octasari menyebut, strategi pemenangan kunci dari kemenangan. Makanya, tidak akam kami bocorkan.
Ia mengaku bahwa pasangan Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau siap di daftarkan Rabu, 28 Agustus 2024.
” Saat pendaftaran di KPU Papua Barat Daya, pasangan ESA akan di dampingi tokoh-tokoh masyarakat dan ketua-ketua DPD parpol pengusung,” ujarnya.
Octasari juga mengaku bahwa Elisa Kambu telah menjadi anggota partai Gerindra.
Sementara itu, bakal calon gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu menyampaikan, Jika diberikam amamah oleh Tuhan sebagai gubernur, langkah pertama yanh dilakukan mengumpulkan semua pemangku kepentingan untuk memetakan kebituhan dasar.
” Kajian itu nantinya akan dijadikan sebagai refrensi untuk melaksanakan pembangunan di Papua Barat Daya,” ujarnya.
Elisa menambahkan, kita akan melihat prioeitas mana yang paling penting, apakah sumber daya termasuk kesehatan dan pendidikan ataukah infrastruktur ataukah keadaan sosial.
Dikatakannya bahwa keadaan sosial berkaitan dengan keamanan, ketertiban dan kenyamanan.
” Kalau urgensinya sumber daya maka kita urus manusianya,” ucap alumnus Universitas Cendrawasih itu.
Ia pun mengatakan, bicara soal manusia tentu harus dimulai dari saat menusia itu masih dalam kandungan, lahir sampai sekolah lalu menyediakan lapangan pekerjaan.
” Kalau orang itu sehat maka dia dapat bekerja. Kesehatan merupakan sesuatu yang tak bisa ditawar-tawar lagi,” kata Elisa.
Elisa menjamin, jika dirinya menjadi gubernur akan memberikan asuransi kesehatan bagi rakyatnya sehingga tidak susah mendapatkan layanan kesehatan.
Alumni SMA 413 Sorong ini memetakan bahwa ada beberapa wilayah di PBD yang susah di jangkau seperti Imekko Sorsel, pedalaman kabupaten Tambrauw, Maybrat bahkan pedalaman kabupaten Sorong sehingga harua fokus disitu.
” Wilayah satu dengan lainnya tidak bisa sama, pasti berbeda,” ucapnya.
Lebih lanjut Elisa mengatakan, kalau di kota Sorong yang dibutuhkan masyarakat adalah kenyamanan. Pendekatan yang digunakan tentunya berbeda dengan daerah lainnya.
” Jadi, di provinsi Papua Barat Daya ini tidak bisa kita gunakan pendekatan yang sama. Kebutuhannya pun berbeda,” tutupnya.
