Politik

KPU Raja Ampat Gelar Simulasi Pencoblosan, Ini Kata Bupati AFU

×

KPU Raja Ampat Gelar Simulasi Pencoblosan, Ini Kata Bupati AFU

Sebarkan artikel ini

WAISAI,sorongray.co- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Raja Ampat menggelar simulasi pencoblosan, Senin (25/03).

Ketua KPU Raja Ampat Steven Eibe S.STP mengatkan, bahwa simulasi pencoblosan ini sangat penting bagi masyarakat khususnya pengguna hak pilih. Pasalnya kata dia, pesta demokrasi tahun ini jauh berbede dengan pemilu-pemilu sebelumnya.

“Dimana pemilihan kali ini, perlu saya tegaskan, memiliki 5 kotak suara dan juga 5 Jenis surat suara dan surat suaranya berbeda. Jadi sangat berbeda dengan pemilu sebelumnya,” terang Steven Eibe pada kegiatan tersebut.

Selain itu, dalam simulasi tersebut, ia juga mengajak masyarakat pemilih untuk menggunakan hak pilihnya dengan baik. Karena tolal ukur suksesnya pelaksanaan pemilu adalah peran serta masyarakat sebagai pemilih.

“Jadi Saya mengingatkan agar tetap semangat untuk bekerja dan semangat kita untuk menyukseskan pemilu ini yang sangat penting, karena pemilu sukses ini bukan dari kami (KPU) penyelenggara, Bawaslu, tetapi semua warga masyarakat yang mempunyai hak memilih,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati, SE melalui sambutan yang dibacakan Kepala Badan Kesbangpol Samgar Sosir, mengatakan, bahwa tak lama lagi pemilu serentak sudah digelar yakni tepatnya 17 April 2019.

Sebagai Kepala daerah kata dia, berharap penyelenggaraan pesta demokrasi tersebut dapat berlangsung sukses aman dan damai. Dan ia pun berharap agar seluruh penyelenggara pemilu di Kabupaten Raja Ampat dapat melaksanakan tanggung jawabnya sesuai tahapan demi tahapan berdasarkan ketentuan dan peraturan yang berlaku.

“Hal-hal teknis berkaitan dengan Pemiluh harus segera disiapkan dan di selesaikan sehingga pada pelaksanaan nanti tidak ada hambatan kendala,” pesan AFU sapaan akrab Abdul Faris Umlati.

Terkahir, dalam sambutannya, AFU mengajak dan mengimbau masyarakat pemilih Raja Ampat agar menggunakan hak pilihnya dengan baik dan saling menghargai perbedaan pilihan satu sama lain.

“Berbeda pilihan itu hal biasa dalam demokrasi tapi jangan jadikan itu sebagai sumbu yang memicu konflik. Mari kita sama-sama sukseskan pesta demokrasi ini, jaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Raja Ampat yang kita cintai ini,” tutupnya. [drk]

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.