Tokoh adat dan sesepuh Raja Ampat, Arifin Kwairumaratu.
Metro Politik

Arifin Kwairumaratu Tegaskan Abdullah Gazam Anak Adat Raja Ampat

Bagikan ini:

SORONG, sorongraya.co-Di tengah dinamika pemilihan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya, Abdullah Gazam, salah satu figur potensial mendapatkan sorotan terkait keabsahan sebagai anak adat Raja Ampat.

Tokoh adat dan sesepuh Raja Ampat, Arifin Kwairumaratu angkat bicara sekaligus meluruskan spekulasi yang berkembang Arifin menegaskan bahwa Abdulah Gazam sebagai bagian integral dari masyarakat adat Raja Ampat

” Siapa bilang Abdullah Gazam bukan anak adat Raja Ampat. Justru, dia tidak perlu diangkat menjadi anak adat karena dia sudah terlahir sebagai keturunan sah Raja Kilmury, leluhur besar Raja Ampat,” tegas Arifin, Minggu, 14 April 2024.

Arifin menjelaskan, sejarah Raja Ampat tak lepas dari Raja Kilmury, dan Gazam memiliki silsilah langsung yang diakui oleh para tua-tua adat.

” Bagi yang baru datang ke Raja Ampat, mungkin mereka tidak paham sejarah dan peran penting Raja Kilmury,” ujarnya.

Ketua DPW PKB PBD, Abdullah Gazam.

Lebih lanjut, Arifin menjelaskan, dalam waktu dekat saya akan membawa Gazam keliling Raja Ampat, mulai dari Kali Raja Wawiyai, Salawati, Misol Utara, Waigama, Misool, Lilinta, Fafanlap, hingga Petuanan Kelimury.

Di sana, kami akan ziarah ke kuburan Raja Kilmury sekaligus menunjukkan fakta sejarah keturunan Gazam. Perlu diketahui bahwa suku Maya dan Mat Bat adalah suku asli terbesar di Raja Ampat.

” Abdulah Gazam adalah bagian dari suku Maya, keturunan Raja Kilmury. Ini fakta sejarah yang tak terbantahkan.” kata Arifin.

Arifin juga menekankan pentingnya pengakuan dari Majelis Rakyat Papua Barat Daya (MRPBD) bagi Gazam.

Arifin menegaskan, dengan sejarah dan kedekatan kultur yang kuat, Abdullah Gazam layak mendapatkan persetujuan dan rekomendasi dari MRPBD untuk maju sebagai Calon Wakil Gubernur Papua Barat Daya.

Dia adalah cucu dan titisan barakat Raja Kilmury siap meneruskan perjuangan leluhurnya di tanah Papua.

” Kami tua-tua adat, dan moyang-moyang di Raja Ampat akan murka jika keturunan Raja Kilmury tidak diakui di tanah mereka sendiri,” pungkasnya.

Pernyataan Arifin Kwairumaratu ini diharapkan dapat memperjelas status Abdullah Gazam sebagai anak adat Raja Ampat dan memperkuat posisinya dalam pencalonan Calon Wakil Gubernur Papua Barat Daya.

” Kami adalah bagian dari suku Maya yang tak terpisahkan, termasuk anak Gazam itu juga anak adat suku Maya dari garis keturunan Raja Kilmury. Ini fakta sejarah dan tidak boleh ada yang menyangkal itu karena sumpah adat Jami masih berlaku sampai saat ini,” tutupnya.


Bagikan ini:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.