Pendidikan & Kesehatan

SMK di Papua dan Papua Barat Tanda Tangani Kerja Sama Dengan 22 Mitra DUDI

×

SMK di Papua dan Papua Barat Tanda Tangani Kerja Sama Dengan 22 Mitra DUDI

Sebarkan artikel ini

SORONG,sorongraya.co – Sebagai upaya pengembangan kemitraan yang strategis dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri, sebanyak 22 perusahaan melakukan penandatanganan kerja sama dengan Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Provinsi Papua dan Papua Barat, di Sorong pada Kamis (25/03).

Melalui kerja sama ini, Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ahmad Saufi berharap akan lebih terjalin kemitraan yang kuat antara DUDI dengan SMK untuk mewujudkan link and match antara satuan pendidikan vokasi dengan DUDI.

“ Kami sangat berbahagia hari ini, di mana ada unsur dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, DUDI dan juga unsur pendidikan, yaitu SMK. Masing-masing pihak memiliki peranan dan dengan peranan itu kita jahit bersama-sama untuk mewujudkan pendidikan vokasi menghasilan SDM yang kompeten, terampil dan sesuai dengan kebutuhan dunia kerja,” kata Saufi.

Sebagai bentuk kerja sama, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi telah menetapkan 8+i paket kemitraan yang strategis guna mewujudkan link and match antara DUDI dengan satuan pendidikan. Paket kemitraan tersebut antara lain 1) Kurikulum yang disusun bersama industri; 2) Pembelajaran berbasis proyek riil dari dunia kerja; 3) Peran guru atau instruktur dari dunia kerja yang mengajar di SMK; 4) Pelaksanaan praktik kerja lapangan terstruktur.

Selanjutnya, 5) Pelaksanaan sertifikasi kompetensi sesuai dengan standar dan kebutuhan dunia kerja bagi lulusan dan guru; 6) Pemutakhiran teknologi dan pelatihan bagi guru secara rutin oleh dunia kerja; 7) Pengembangan teaching factory untuk SMK; dan 8) Adanya komitmen serapan dari dunia kerja bagi lulusan pendidikan vokasi,” tambah Saufi.

Saufi menambahkan, penandatanganan kerja sama antara DUDI dengan SMK tidak hanya sebatas penandatanganan, tetapi akan dilanjutkan dengan penyusunan rencana kerja jangka pendek dan menengah antara SMK dengan DUDI.

“ Komitmen ini patut kita apresiasi dan terima kasih kepada DUDI yang telah menunjukkan komitmen dalam pengembangan SMK di Papua dan Papua Barat,” ujar Saufi.

Kepada 100 kepala SMK yang hadir, Saufi mengajak untuk lebih proaktif berkomunikasi dengan DUDI. “ Silakan dimanfaatkan dari kerja sama ini dan akan banyak hal yang dapat dioptimalkan dan dikolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan yang ada di Papua maupun Papua Barat,” ujar Saufi.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Umum Bidang Ketenagakerjaan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), Anton J. Supit, mengatakan globalisasi saat ini tidak ada ekonomi yang akan sukses tanpa tenaga kerja yang terampil apalagi dengan teknologi-teknologi yang berubah dengan cepat.

“ Kepada teman-teman di Papua jadi saya kira kalau memang diperlukan tim khusus kami dari Indonesia tentu siap akan membantu dan tentunya mendampingi,” ujarnya.

Berikut adalah 22 perusahaan yang melakukan kerja sama dengan SMK antara lain PT Intan Marine Product Development, PT Alam Papua, PT Medco Papua, PT. Astra, PT Freeport Indonesia, Petrosea Tbk, BTM Al-Hijrah Sorong, CV Asli Papua Konsulindo, Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) dari Sorong.

Selanjutnya, PT Cobota, PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), PT Panca Duta Karya (PDK) Sorong, Hotel Swiss-bel Sorong, PT Bank Papua Sorong, PT BNI 46 Tbk. Cabang Sorong, PT Telkom Indonesia, Bank Mandiri Cabang Kota Sorong, PT Trakindo Sorong, Rumah BUMN BNI, Lembaga Kemitraan Pembangunan Nasional (LPKN) Papua Barat, PT Salawati Motorindo Sorong, dan PT Pelayaran Belibis Papua Mandiri.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.