Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
MetroPendidikan & Kesehatan

BIN Papua Barat ‘Jemput Bola’ Kejar Capain Vaksinasi Jelang Nataru

×

BIN Papua Barat ‘Jemput Bola’ Kejar Capain Vaksinasi Jelang Nataru

Sebarkan artikel ini

SORONG,sorongraya- Mobilitas masyarakat menjelang hari raya Natal dan Tahun 2022 semakin meningkat. Karenanya Badan Intelijen Negara (BIN) Papua Barat terus berkomitmen mengejar capaian vaksinasi di wilayah sebagai upaya mengantisipasi terjadinya gelombang ketiga kasus covid-19 dan varian baru Omicron.

Salah satu upaya yang dilakukan dengan ‘jemput bola’ untuk menjangkau pelajar dan masyarakat agar mendapatkan vaksin. BIN Papua Barat melalui Posda Kaimana bersama dengan Dinas Kesehatan menggelar vaksinasi di Kampung Mai Mai, Distrik Kaimana. Lokasi tersebut harus ditempuh menggunakan longboat sekitar 2 jam dari Kota Kaimana.

251
Voting Calon Gubernur

Jika Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya dilakukan pada hari ini, manakah yang akan anda pilih.

Kaposda BIN Kaimana, Daryono menyampaikan bahwa vaksin dapat menjamin kesehatan keluarga dan lingkungan selama perayaan Nataru.

” Secara umum mayoritas dari kita akan merayakan Natal dan Tahun Baru, sehingga dengan adanya vaksin, keamanan kesehatan keluarga dan lingkungan dapat terjamin. Jangan takut vaksin, vaksin sehat halal untuk semuanya”, ujarnya di sela-sela kegiatan vaksinasi massal

Daryono menambahkan, vaksinasi massal selama bulan Desember 2021 terus digencarkan di 10 Kabupaten/Kota dengan sasaran pelajar dan masyarakat diantaranya Kota Sorong, Kabupaten Sorong, Sorong Selatan, Raja Ampat, Manokwari, Manokwari Selatan, Teluk Wondama, Teluk Bintuni, Fakfak dan Kaimana.

Kerja sama dengan Dinkes setempat dan berbagai elemen terkait dilakukan oleh BIN Papua Barat guna memastikan bahwa vaksin yang diberikan kepada masyarakat 100% aman dan halal. Masyarakat tidak perlu takut atau khawatir untuk divaksin.

Salah satu masyarakat pasca mengikuti vaksinasi oleh BIN di Kabupaten Teluk Wondama, Christian Marani atau biasa dikenal dengan Mama Keres Marani menyampaikan bahwa setelah disuntik tidak merasakan sakit apa-apa hanya merasakan ngantuk saja.

“ Saya ikut vaksin kedua, mau ketiga pun saya akan ikut. Dari awal saya sudah rasakan, tidak ada gejala, ingin tidur bahkan makan lebih banyak, kalau makan terlalu banyak nanti badan tambah berat,” ujarnya.

Tidak sampai disitu, tim Vvaksinator BIN Raja Ampat menjemput langsung masyarakat yang ingin divaksin. Dengan perahu kayu dari Kampung Saporkren Pulau Waigeo, tim vaksinator mengajak warga untuk mendapatkan vaksin.

“ Upaya ini sebagai tindak lanjut arahan Presiden oleh BIN agar berperan serta mengurangi potensi terjadinya lonjakan kasus covid-19 di Indonesia, khususnya di Raja Ampat,” kata ketua tim baksinator BIN Raja Ampat, Nande.

189
Voting Calon Walikota

Jika Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sorong dilakukan pada hari ini, manakah yang akan anda pilih.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.