SORONG,sorongraya- Mobilitas masyarakat menjelang hari raya Natal dan Tahun 2022 semakin meningkat. Karenanya Badan Intelijen Negara (BIN) Papua Barat terus berkomitmen mengejar capaian vaksinasi di wilayah sebagai upaya mengantisipasi terjadinya gelombang ketiga kasus covid-19 dan varian baru Omicron.
Salah satu upaya yang dilakukan dengan ‘jemput bola’ untuk menjangkau pelajar dan masyarakat agar mendapatkan vaksin. BIN Papua Barat melalui Posda Kaimana bersama dengan Dinas Kesehatan menggelar vaksinasi di Kampung Mai Mai, Distrik Kaimana. Lokasi tersebut harus ditempuh menggunakan longboat sekitar 2 jam dari Kota Kaimana.
Kaposda BIN Kaimana, Daryono menyampaikan bahwa vaksin dapat menjamin kesehatan keluarga dan lingkungan selama perayaan Nataru.
” Secara umum mayoritas dari kita akan merayakan Natal dan Tahun Baru, sehingga dengan adanya vaksin, keamanan kesehatan keluarga dan lingkungan dapat terjamin. Jangan takut vaksin, vaksin sehat halal untuk semuanya”, ujarnya di sela-sela kegiatan vaksinasi massal
Daryono menambahkan, vaksinasi massal selama bulan Desember 2021 terus digencarkan di 10 Kabupaten/Kota dengan sasaran pelajar dan masyarakat diantaranya Kota Sorong, Kabupaten Sorong, Sorong Selatan, Raja Ampat, Manokwari, Manokwari Selatan, Teluk Wondama, Teluk Bintuni, Fakfak dan Kaimana.
Kerja sama dengan Dinkes setempat dan berbagai elemen terkait dilakukan oleh BIN Papua Barat guna memastikan bahwa vaksin yang diberikan kepada masyarakat 100% aman dan halal. Masyarakat tidak perlu takut atau khawatir untuk divaksin.
Salah satu masyarakat pasca mengikuti vaksinasi oleh BIN di Kabupaten Teluk Wondama, Christian Marani atau biasa dikenal dengan Mama Keres Marani menyampaikan bahwa setelah disuntik tidak merasakan sakit apa-apa hanya merasakan ngantuk saja.
“ Saya ikut vaksin kedua, mau ketiga pun saya akan ikut. Dari awal saya sudah rasakan, tidak ada gejala, ingin tidur bahkan makan lebih banyak, kalau makan terlalu banyak nanti badan tambah berat,” ujarnya.
Tidak sampai disitu, tim Vvaksinator BIN Raja Ampat menjemput langsung masyarakat yang ingin divaksin. Dengan perahu kayu dari Kampung Saporkren Pulau Waigeo, tim vaksinator mengajak warga untuk mendapatkan vaksin.
“ Upaya ini sebagai tindak lanjut arahan Presiden oleh BIN agar berperan serta mengurangi potensi terjadinya lonjakan kasus covid-19 di Indonesia, khususnya di Raja Ampat,” kata ketua tim baksinator BIN Raja Ampat, Nande.