SORONG,sorongraya.co- Wali Kota Sorong Lambert Jitmau meminta kepada sejumlah swalayan besar di Kota Sorong agar terus memperketat protokol kesehatan mengingat angka kesembuhan Covid-19 di Kota Sorong semakin meningkat, berada di angka 95,6 persen.
” Ada empat swalayan yang ditinjau langsung oleh Wali Kota Sorong pada Selasa (11/05/2021). Wali Kota Sorong pun meminta agar pengeola swalayan melakukan antisipasi lonjakan pembeli, yang berpotensi terjadinya kerumunan menjelang hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah,” ujar Lambert.
Dari pantauan di lapangan terlihat, Satgas Covid-19 bersama security swalayan mengawasi serta mengingatkan pengunjung yang akan masuk berbelanja untuk mencuci tangan dan menggunakan masker serta menjaga jarak saat berbelanja di areal swalayan.
Bahkan pengelola swalayan tak henti-hentinya mengingatkan pengunjung untuk taat menjalankan protokol kesehatan lewat pengeras suara. Selain memberikan pengumuman, pengelola swalayan juga memberikan pengumunan tertulis, yang bisa dibaca pengunjung.
Salah satu pengelola swalayan, Adiana Matiara menyampaikan, kalau saya lihat sekarang ini customer lebih bijaksana. Istilahnya dulu jam sekian sampai jam sekian numpuk, sekarang tidak. Seperti hari ini harusnya numpuk tapi di dalam justru lengang. Jumlah pengunjung yang datang sama yang keluar seimbang. Tidak terlalu numpuk di dalam.
Sebelumnya, wali kota Sorong menyampaikan, manajemen telah mengatur penerapan physical distancing diantara tempat kasir pengunjung, ” Ini kalau dijaga terus dari waktu ke waktu tingkat kesembuhan penyebaran covid di kota Sorong semakin meningkat. Yang kita buktikan dengan tingkat kesembuhan sudah mencapai 100 persen karena yang sekarang sudah mencapai hampir 95,60 persen.
Diperkirakan lonjakan pengunjung di seluruh swalayan yang ada di kota Sorong, akan terjadi pada H-1, dengan peningkatan diatas seribu pengunjung, dalam sehari.
