MANOKWARI,sorongraya.co – Wakil Gubernur Mohamad Lakotani menyebutkan Papua Barat mampu mewujudkan pemilu yang jujur, adil dan damai.
Pernyataan tersebut terbukti setelah pelaksanaan pemilu serentak, pemilihan Presiden, DPR RI, DPD RI, DPR Provinsi dan DPRD kabupaten/kota di Papua Barat 17 April 2019 lalu berjalan sesuai ketentuan dan tahapan.
“Harus kita syukuri dan akui pada 17 April kemarin, bahwa Papua Barat, mampu wujudkan pemilu yang jujur, adil dan damai,” ujar Lakotani di hadapan para forkopimda, FKUB, tokoh masyarakat, tokoh agama dan ormas dalam suasana buka puasa bersama di Mapolda Papua Barat, Kamis (23/05).
Ia mengatakan, meski Papua Barat beberapa kali sempat dicap sebagai daerah rawan satu dalam penyelenggaraan pemilu sejak 2016 silam. Baik pemilihan kepala daerah maupun pemilu Presiden dan DPR RI 17 April 2019. Namun hal tersebut tidak terbukti bahkan Papua Barat mampu menempati posisi sebagai salah satu daerah teraman satu dalam penyelenggaraan pemilu di Indonesia.
“Kita di Papua Barat sejak 2016-2017 sampai Pemilu 17 April 2019 kemarin dicap daerah rawan satu. Tapi alhamdulilah kenyataannya tidak, bahkan menjadi teraman satu,” kata Lakotani.
Lakotani pun, mengajak semua pihak untuk senantiasa memupuk silaturahim dalam merawat dan membangun soliditas khususnya di Papua Barat.
“Tanpa soliditas, kita sangat tidak mungkin membangun bangsa dan daerah ini. Oleh karena itu, soliditas dan kekompakan sangat diperlukan dalam mewujudkan bangsa yang kuat,” ucap Lakotani. [krs]