SORONG, Sorongraya.co – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Sorong, Papua Barat Daya, telah melakukan uji kondisi kapal (Laik) laut terhadap 15 kapal penumpang yang berada di Pelabuhan Sorong pada Selasa, 10 Desember 2024.
Kegiatan ini dilakukan sebagai persiapan menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Kepala KSOP Kelas I Sorong, Agustinus, menjelaskan bahwa seluruh kapal yang diuji telah dinyatakan layak beroperasi dan laporan hasil uji telah disampaikan kepada Direktur Perkapalan dan Kelautan.
“Tujuan uji laik laut ini adalah untuk memastikan bahwa kapal-kapal berada dalam kondisi yang baik dan siap berlayar dengan aman, khususnya jelang Nataru di wilayah Papua Barat Daya,” ujar Agustinus.
Ia juga menambahkan, sesuai instruksi Kementerian Perhubungan Laut, seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) di daerah diwajibkan mengadakan rapat koordinasi dengan pemangku kepentingan terkait sebagai persiapan posko angkutan Nataru yang akan berlangsung dari 18 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025.
Dari 15 kapal yang dinyatakan laik laut, terdiri atas kapal Pelni, kapal perintis, dan kapal cepat yang siap melayani arus mudik Nataru.
Kepala Cabang Pelni Sorong, Selamat Yanuardi, menjelaskan bahwa 10 kapal telah disiapkan untuk menghadapi lonjakan penumpang selama Nataru. Beberapa di antaranya adalah KM Ngapulu, KM Doloronda, dan KM Tangiang sebagai kapal tambahan, serta tujuh kapal reguler, yaitu KM Sirimau, KM Ciremai, KM Gunung Dempo, KM Sinabung, KM Labobar, KM Doro Londa, dan KM Tatamailau.
“Kami juga menyediakan tautan daring yang bisa diakses masyarakat untuk mengetahui jadwal operasi kapal,” ungkap Selamat.
Sebagai bagian dari program sosial, Pelni Sorong juga menerima kuota 200 tiket gratis dari Departemen Perhubungan. Tiket tersebut akan diberikan pada 22 Desember 2024 untuk perjalanan menggunakan KM Labobar dengan rute Sorong–Ambon, yang hanya berlaku untuk sekali perjalanan.