WAISAI, sorongraya.co- Satu unit rumah warga di jalan kofiau kelurahan sapordanco waisai Kabupaten Raja Ampat hangus terbakar, karena diduga lupa mematikan kompor.
Rumah milik pasangan suami istri Sumaivin dan Susanti ini terbakar pada Kamis 1 November 2018 sekitar pukul 09.00 WIT. Tak ada yang mencurigakan ketika keduanya meninggalkan rumah sekitar pukul 6.30 WIT menuju ke tempat kerja yang berada di perumahan 200.
Setelah meninggalkan rumah, tak berlangsung lama sekitar pukul 09.00 WIT, Supi salah satu tetangga mendengar adanya ledakan dari dalam rumah yang sontak membuatnya keluar untuk mencari tahu asal-usul ledakan tersebut. Ternyata ledakan itu berasal dari rumah Sumaivin tetangganya.
Melihat kejadian tersebut, Supi langsung berlari berteriak meminta pertolongan kepada Samsu Bahri yang juga tinggal berdekatan di lokasi kejadian. Dengan keterbatasan yang dimiliki keduanya, mencoba untuk memadamkan si jago merah yang terus mengganas.
Sekitar pukul 09.15 Wit, aparat Kepolisian Polres Raja Ampat tiba ditempat kejadian untuk membantu memadamkan api yang masih terus berkobar, namun kedatangan pihak Kepolisian untuk membantu memadamkan api karena material rumah yang terbuat dari papan yang mudah terbakar.
Selang beberapa jam kemudian kedua korban yang hendak kembali ke kediamannya merasa kaget karena tempatnya banyak dikerumuni orang. Keduanya kaget karena tempat yang menjadi hunian mereka kini telah rata dengan tanah.
Akibat kejadian tersebut kerugian yang dialami korban diperkirakan mencapai 50 juta rupiah. Adapun kerugian yang dialami selain bangunan rumah berukuran 6×5 meter, keduanya juga kehilangan beberapa barang elektronik yaitu kulkas, televisi dan satu unit kendaran roda dua.
Kapolres Raja Ampat AKBP. Edy Setyanto.SIK yang dikonfirmasi media ini membenarkan kejadian tersebut, namun pihaknya masih melakukan pengumpulan keterangan apa yang menjadi faktor penyebab terjadinya kebakaran.
“memang benar telah terjadi kebakaran satu unit rumah dan saat ini anggota sudah saya perintahkan untuk turun langsung ke TKP” terang Kapolres. [drk]
