MAYBRAT,sorongraya.co – Lantaran merasa kecewa proses pendaftaran Calon Pegawai sipil Negara (CPNS) sistem online ditolak karena tidak terkoneksi antara KTP dan Kartu Keluarga (KK), ratusan pencari kerja (pencaker) palang kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Maybrat. Senin siang, 18 Maret 2019.
Aksi palang kantor tersebut mengakibatkan semua akses jalan ditutup sehingga mengalami macet panjang oleh para pengemudi angkutan.
Merespon massa aksi, Ketua DPRD Maybrat, Ferdinando Solossa SE, yang bersedia hadir dan menerima langsung serta berberdialog bersama dengan para pencaker mengatakan, pihaknya bersama Pemerintah Daerah akan berkoordinasi dengan Kepala Dinas Dukcapil untuk segera membuka kantor dan tim operator guna melakukan validasi ulang terkait data tersebut.
“Besok Selasa, 19 Maret 2019 kantor Dukcapil akan dibuka kembali dan pelayanan sudah normal seperti biasanya dan tidak dipungut biaya administrasi,”kata Ferdinando
Setelah mendengar penjelasan tersebut, para pencaker langsung membubarkan diri dan membuka palang sehingga aktivitas lalu lintas kembali normal. [nes]
