WAISAI, sorongraya.co – Wakil Ketua II DPRD Raja Ampat Charles A M. Imbir mengaku akan memperjuangkan aspirasi masyarakat Kabupaten Raja Ampat. Dalam masa reses perdananya di Kelurahan Bonkawir, Senin 16 Maret 2020 bahwa aspirasi rakyat cukup beragam mulai dari petani, tukang batu, nelayan maupun peternak.
Adapun berbagai isu sektoral maupun sosial secara umum diantaranya isu kesehatan soal virus corona (Kovid 19), pendidikan dan pembangunan, misalnya fasilitas Pustu, Puskesmas, air bersih dan listrik.
Pada reses ini, dirinya melihat bahwa lebih penting untuk mendengar dan diharapkan dapat singkron dengan Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan (Musrembang), kemudian perencanaan bersama dinas terkait.
Baca juga: Di R4 Warga Bonkawir Minta Pendidikan dan Kesehatan Gratis
“Itu isu penting yang harus kita dalami, baik dari isu kesejahteraan maupun Pemerintahan. Kita pun sudah lihat di kantor Lurah Bonkawir sendiri rusak, Sekolah Dasar (SD) Negeri 33 Waimnir juga rusak berat, kemudian fasilitas umum seperti bangunan pasar tidak digunakan sehingga ditempati oleh warga,” ujar Charles kepada sorongraya.co di Sekretariat Hanura, di Jalan Lukas Dailom, kompleks Kobeoser, Waisai, Ibukota Kabupaten Raja Ampat, Senin 16 Maret 2020.
Charles mengaku bahwa ada berbagai fasilitas negara yang dibangun namun belum terpakai dan tidak dirawat sehingga bangunan tersebut menjadi mubazir dan juga tidak tepat sasaran.
“Ada isu juga bahwa ada bantuan – bantuan yang diberikan tapi tidak tepat sasaran, seharusnya diberikan kepada nelayan namun diberikan ke tempat lain, kemudian bantuan sosial untuk bangunan rumah itupun tidak tepat sasaran, hal ini yang sering terjadi,” ungkapnya.
“Tugas DPRD ialah mendengar aspirasi rakyat yang akan disuarakan, soal berhasil atupun tidak itu sudah menjadi agenda DPR. Kita akan perlihatkan data sehingga Pemerintah dapat melihat dengan mata terbuka maupun hati yang tulus untuk membangun Raja Ampat, ” lanjutnya. [dav]
Editor: junaedi