SORONG,Sorongraya.co- Pemerintah Kota Sorong gelar sosialisasi Pedoman Manajemen Kinerja Sektor Publik (MCSP) Tahun 2025 di Ruang Anggrek, Kantor Wali Kota Sorong. Selasa, 15 April 2025.
Acara ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom dan diikuti oleh seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Kota Sorong. Walikota Sorong yang berhalangan hadir diwakili oleh Sekretaris Daerah, Yakob Kareth, didampingi Inspektur Kota Sorong dan Asisten III.
Dalam pemaparan yang disampaikan oleh narasumber dari Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi (Korsup) KPK berada di Jakarta,Didik Agung Widjanarko Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dijelaskan pentingnya komitmen pimpinan daerah dalam mengawal penerapan MCSP. Metode Sosialisasi Pedoman MCSP tahun 2025 berupa diskusi kelompok, pelatihan dan penyuluhan.
“Manajemen kinerja tidak akan berjalan maksimal tanpa dukungan penuh dari kepala daerah. Komitmen pimpinan adalah fondasi utama dalam menciptakan pemerintahan yang bertujuan meningkatkan kapasitas aparatur pemerintahan daerah lebih bersih dan berintegritas,” ungkapnya.
Pedoman MCSP 2025 memuat delapan area fokus yang telah dikembangkan menjadi 16 sasaran, masing-masing diturunkan lagi menjadi aspek dan indikator yang berjumlah total 135.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya pencegahan korupsi melalui pendekatan sistemik dan penguatan pengawasan internal. KPK menekankan bahwa keberhasilan penerapan MCSP tidak hanya berdampak pada pencapaian target pembangunan, tetapi juga berperan dalam mengurangi potensi penyimpangan di lingkungan pemerintahan daerah dari capaian MCP dan SPI Tahun 2024 Wilayah V dan menjadi langkah awal dalam pelaksanaan diseminasi MCSP di seluruh instansi daerah.
Pemkot Sorong berencana menggelar pelatihan lanjutan dan forum koordinasi secara berkala, baik secara daring maupun tatap muka, guna memastikan implementasi pedoman dalam program dan kegiatan koordinasi pemberantasan korupsi Tahun 2025 berjalan optimal.
