TAMBRAUW,sorongraya.co-Memperingati Hari Noken Sedunia yang ditetapkan setiap 4 Desember, Forum Multipihak Peduli Pembangunan Kabupaten Tambrauw menggelar rangkaian kegiatan budaya bertajuk “Konser Noken di Kampung: Kembali ke Noken, Kembali ke Kampung, Membangun Tambrauw dari Kampung”. Bertempat di Terminal FEF, Kabupaten Tambrauw. Kamis, 04 Desember 2025
Kegiatan ini menjadi ruang penting bagi pelestarian warisan budaya Papua, sekaligus dukungan bagi mama-mama pengrajin Noken agar tetap berkarya di tengah arus modernisasi.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Forum Multipihak Peduli Pembangunan Kabupaten Tambrauw, Maria Kebar menjelaskan bahwa kegiatan inti dalam peringatan Hari Noken adalah Pameran Noken yang menampilkan hasil anyaman dari berbagai suku di Tambrauw, yakni Suku Mpur, Suku Abun, Suku Ireres, Suku Mia, dan Suku Moi Kilim.

Pameran ini menjadi ajang bagi para pengrajin untuk memamerkan hasil karya, menjual Noken, sekaligus memperkenalkan filosofi dan nilai budaya yang terkandung di dalamnya.
Selain pameran, digelar juga talk show dengan narasumber dari berbagai pemangku krpentingan dan Acara juga dimeriahkan oleh konser musik akustik dan fashion show, dengan penampilan dari berbagai sanggar dan grup musik.
“Talk show ini mengangkat tema “Noken dan Budaya Tambrauw” yang bertujuan memberi edukasi budaya bagi generasi muda,” ujarnya.
Maria Kebar menegaskan bahwa mama-mama pengrajin tidak hanya hadir sebagai peserta, tetapi juga terlibat sebagai panitia dari awal hingga akhir melalui sanggar-sanggar seperti Akabumata, Akawon, dan Iwati. Hal ini memberi penghargaan penuh kepada pengrajin yang selama ini berjuang menjaga tradisi Noken.

Maria Kebar juga menyoroti tantangan pelestarian Noken di Tambrauw, seperti minimnya perhatian pemerintah terhadap pengembangan Noken dan rendahnya kesadaran generasi muda untuk menganyam Noken.
“Noken bukan sekadar benda budaya, tetapi simbol identitas dan memiliki nilai ekonomi bagi mama-mama pengrajin,”tegasnya.
Sebagai Ketua Forum Multipihak, Maria Kebar berharap kegiatan ini mendapat dukungan lebih besar dari pemerintah untuk adanya anggaran tahunan khusus untuk peringatan Hari Noken
Menindaklanjuti Surat Edaran Bupati tentang Wajib Noken Hari Kamis bagi ASN untuk dijadikan SK Bupati lengkap dengan program turunan, adanya program pemberdayaan ekonomi bagi pengrajin Noken
Kegiatan “Konser Noken di Kampung” ini diharapkan menjadi agenda tahunan Kabupaten Tambrauw sebagai bentuk komitmen menjaga identitas budaya serta mendukung ekonomi lokal melalui pelestarian Noken.















