KAIMANA, sorongraya.co – Dalam rangka meng-sukseskan pemilu 2019 serta meminimalisir terjadinya persoalan pada tahapan-tahapan pemilu, maka Panwaslu kabupaten Kaimana mensosialisasikan pengawasan pemilu partisipatif kepada puluhan ormas.
Puluhan ormas ini mulai dari organisasi adat, perempuan, pemuda, OPC-OPC, Pramuka dan juga sekolah-sekolah yang ada di kabupaten Kaimana. Kegiatan ini dipusatkan di Ball Room Grand Papua Hotel Kamis 5 April 2018.
Ketua Bawaslu Kabupaten Kaimana, Karolus Kopong Sabon, SE mengungkapkan bahwa kegiatan sosialisasi ini untuk meningkatkan pengetahuan serta kemampuan masyarakat dalam melaskanakan pengawasan partisipatif.
“Pemilu partisipatif ini sesuai dengan mandat yang sudah diberikan dan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang pemilihan umum. Di satu sisi, SDM penyelenggara pemilu masih sangat terbatas, sementara pemilu didepan mata kita ini termasuk pemilu yang sangat berat, karena ada beberapa pemilihan yang digabungkan dalam satu kali pemilihan. Sehingga masyarakat sangat diharapkan untuk berpartisipasi, ikut melakukan pengawasan,” ungkapnya.
Selain itu, salah satu tahapan yang dalam waktu dekat ini sudah dilaksanakan yaitu pemutakhiran data pemilih, bisa menjadi perhatian semua pihak, karena tahapan ini memiliki tingkat kerawanan yang juga sangat tinggi pada pelaksanaan pemungutan suara.
“Dimana-mana, tahapan ini dipersoalkan sehingga kami juga berharap kepada seluruh pihak agar memberikan perhatian saat pelaskanaan tahapan pemutakhiran data pemilih. Sehingga persoalan-persoalan yang kemungkinan akan timbul dapat kita minimalisir,” ujarnya.
Kaitan dengan pengawasan partisipatif ini, lanjut Sabon, semua pihak bisa ikut berpartisipasi sehingga menciptakan pemilu yang aman, sukses, bermartabat serta berkualitas di kabupaten Kaimana dapat tercapai.
Hal ini dapat tercapai jika semua pihak mengambil peran dengan aktif melaksanakan pengawasan dalam seluruh tahapan-tahapan pemilu.
“Memang tidak 100 persen kita bisa mengatisipasi persoalan, tetapi paling tidak, kita bisa meminimalisir terjadinya persoalan-persoalan dalam seluruh tahapan pemilu. Pace, mace, mari kitorang awasi pemilu bersama bawaslu untuk menghasilkan pemilu yang berkeadilan,” pungkasnya.
Sementara itu, mewakili Pemerintah Kabupaten Kaimana, Asisten I Setda Kaimana, Abdul Rahim Furuada, meminta kepada segenap masyarakat Kaimana untuk bersama-sama terlibat aktif dalam mengawasi pemilu.
“Kalau bisa kita semua bisa terlibat aktif. Berikan pemahaman kepada masyarakat kita agar mereka segera mengurus segala sesuatunya sehingga bisa terakomodir sebagai pemilih pada pemilu kali ini,” tutur Abdul Rahim. [ode]
