SORONG, sorongraya.co – Meski Kementrian Pendidikan telah mencanangkan tahun ajaran baru di seluruh Indonesia mulai Senin 13 Juli 2020. Untuk Kota Sorong, kusus Sekolah Lanjutan Tingkat Atas belum menjalan proses pendidikan. Semua Sekolah Lanjutan Tingkat Atas baru sebatas melaksanakan registrasi siswa baru.
Di hari pertama tahun ajaran baru di SMA Negeri 3 Kota Sorong, pihak sekolah masih melakukan resgistrasi siswa baru. Proses belajar mengajar pun belum dimulai.
Sementara, pada pertengahan Juli akan dilaksanakan Masa Orientasi Sekolah (MOS). Selama pandemi korona, SMA Negeri 3 Kota Sorong belum bisa melaksanakan proses belajar mengajar secara tatap muka (luring).
Kepala SMA Negeri 3 Kota Sorong, John Sagrim mengatakan, proses belajar mengajar secara tatap muka untuk siswa kelas 11 dan 12 tetap kita atur tetapi belum bisa dilaksanakan. Nanti, setelah kita menyelesaikan persiapan siswa baru, proses belajar mengajar dijalankan.
Proses belajar mengajar sudah diatur jauh-jauh hari sebelumnya. Artinya bahwa PBM di SMA Negeri 3 Kota Sorong sudah dilaksanakan secara daring. Aplikasi sudah kita siapkan, pelatihan terhadap guru pun sudah dilakukan, tinggal launchingnya saja sekitar tanggal 20 Juli mendatang.
John menambahkan, pihak sekolah meminta orang tua murid untuk menyediakan ponsel berbasis android, untuk mengikuti proses belajar secara daring. Pihak sekolah juga sesekali akan membagikan paket internet bagi siswa untuk memperlancar proses belajar secara daring tersebut. [jun]
