Scroll untuk baca artikel
MetroPendidikan & KesehatanTanah Papua

Review Kelas Kemenkes Berdampak Langsung Peningkatan Status RSAL Sorong

×

Review Kelas Kemenkes Berdampak Langsung Peningkatan Status RSAL Sorong

Sebarkan artikel ini
Aturan baru yang diterbitkan oleh Kementrian Kesehatan terkait Review Kelas berdampak pada peningkatan status RSAL Sorong.
Example 468x60

Kota Sorong,sorongraya.co- Dengan adanya aturam baru yang dikeluarkan oleh Kementrian Kesehatan soal review kelas Rumah Sakit tentunya berdampak langsung terhadap status Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) dr. R. Oetojo Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.

” Mau tak mau, kita harus menyesuaikan dan berupaya meningkatkan status RSAL dari tipe D menjadi Rumah Sakit tipe C,” kata Kepala Rumkital Sorong, Letkol Laut dokter Adventy Nahan, Kamis, 05 September 2024.

Adventy menyebut, upaya yang dilakukan berupa penambahan fasilitas penunjang hingga tenaga kesehatan yang direkrut lokal.

” Saat ini RSAL Sorong menyediakan 50 tempat tidur. Namun, setelah statusnya naik ke tipe C maka jumlah tempat tidur di tambab menjadi 50.

Perwira pangkat Letnan Kolonel itu mengaku bahwa saat ini tipe RSAL Sorong adalah D, itu berdasarkan status yang dikeluarkan oleh kementrian kesehatan.

Kepala Rumkital dr. R. Oetojo Sorong Letkol Laut dokter Adventy Nahan.

Kendati demikian, di kementrian pertahanan, status RSAL Sorong tingkat III. Pembangunan sejumlah fasilitas penunjang terus dilakukan untuk menaikkan tipenya ke C.

” Kita pernah menguji coba pelayanan dengan kapasitas 130 tempat tidur p as a bulan Maret 2024 lalu, ternyata animo masyarakat untuk berobat di RSAL Sorong sangat bear. Buktinya, 104 tempat tidur terpakai melayani warga kota Sorong,” ujarnya.

Meski tidak di dukung dengan jumlah tenaga kesehatan, RSAL Sorong percepat perekritan tenaga kesehatan lokal.

” Mengingat tipe kita masih D sehingga jumlah tempat tidur yang tadinya 130 kita kurangi jadi 66 tempat tidur untuk melayani pasien,” tuturnya.

Diakui Adventy bahwa RSAL Sorong saat ini tengah membangun ruang khusus ICU dengan kapasitas 4 tidur untuk pasien dewasa, 2 tempat tidur anak dan inkubator bayi.

” Apabila pembangunan ruang khusus ICU telah rampung dan sudah dilengkapi dengan perlatan, barulah pihak RSAL mengajukan ke Wali Kota Sorong untuk menaikan status rumah sakit ke tipe C,” tambahnya.

Adventy memperkirakan pembangunan ruang khusus ICU rampung tahun depan sebab RSAL Sorong terkendala pengiriman peralatan ICU dari Eropa ke Indonesia.

Pelyanan yang diberikan RSAL Sorong kepada warga kota Sorong mendapat apresiasi dari salah satu keluarga pasien, sebut saja Maikel Kapisa.

Menurutnya, pelayanan yang diberikan pihak RSAL Sorong sangat baik dan cepat, sehingga Maikel Kapisa dan keluarga pun senang.

Pasien RSAL dr. Oetodjo Sorong, Maikel Kapisa.

Tak hanya itu, lanjut Maikel Kapisa, keberihan di RSAL Sorong sangat diperhatikan betul. Tak heran jika setiap pasien yang masuk merasa nyaman.

Meski baru pertama berobat kesini Maikel Kapisa tak khawatir lantaran pelayanan yang diberikan sngat baik.

” Begitu kami datang langsung dibantu dan dilayaji oleh petugas. Tidak pakai antre lama-lama. Disini selain ruangannya nyaman, saya sangat bersyukur dengan pelayanan dari RSAL Sorong,” tutupnya.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.