SORONG sorongraya.co– Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya (PBD) melaksanakan pembentangan sang merah putih sepanjang 78 meter di pulau Fani, pulau terluar dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Kecematan Ayau,Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, 21 Agustus 2023.
Pembentangan panjang 78 meter oleh paskibra kabupaten Raja Ampat dan SMP Negeri 24 kabupaten Raja ampat disaksikan oleh Penjabat Gubernud PBD.
Penjabat Gubernur Provinsi PBD, Muhammad Musa’ad juga menandatangani papan prasasti Merah Putih dan penandatanganan petisi NKRI Harga Mati.
Penjabat Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad mengatakan, sejengkal pun tanah NKRI tidak ada yang boleh mengganggunya, bukan hanya Tentara Republik Indonesia (TNI) dan Polisi Republik Indonesia (Polri) yang bertanggungjawab menjaganya tetapi semua tanggung jawab bersama.
“Saya memberikan Apresiasi penghargaan yang tinggi tingginya kepada masyarakat yang ada diwilayah ini karena sudah ikut menjaga wilayah Republik Indonesia,” ujarnya.
Tidak ada tawar menawar karena sudah disepakati bahwa NKRI wilayah yang sudah jelas dan salah satu pulau terluar yang ada di Republik Indonesia. Agar tidak terpisah dari wilayah NKRI.
Musa’ad menambahkan bahwa kedatagannya adalah solidaritas untuk menunjukkan mengikrarkan semangat kita dan berbagi kepada masyarakat dan sekaligus melihat kondisi pos keamanan Pulau Fani.
Selanjutnya, selain pembentangan bendera merah putih Pemerintah Provinsi PBD juga memberikan bantuan periksa kesehatan gratis. periksa kesehatan gratis dan pembagian sembako kepada masyarakat setempat juga alat peraga olehraga dan solar cell kepada Pos TNI Pulau Fani.