JAYAPURA, sorongraya.co – Baku tembak antara aparat TNI-Polri dengan kelompok bersenjata kembali terjadi di Bandara Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua pada Rabu kemarin 27 Juni 2018.
Hal ini didguga untuk mengganggu jalannya proses Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) yang dilaksanakan bersamaan dengan beberapa daerah. Akibatnya distribusi logistik Pilkada Papua ke 29 distrik di Nduga terhambat.
Menurut Juru Bicara Polda Papua, Kombes Ahmad Mustofa Kamal, kontak senjata antara aparat dengan kelompok bersenjata itu menyebabkan distribusi logistik Pilgub Papua ke 29 distrik di Nduga masih tertunda.
“Kami masih berupaya menghadapi kelompok itu agar distribusi logistik dapat berjalan lancar,” tutur Ahmad seperti yang dilansir okezone.com.
Sebelumnya Kelompok Kriminal Bersenjata juga melakukan penembakan terhadap pesawat yang mengangkut Brimob dan warga di Bandara Kenyam, pada Senin lalu 25 Juni 2018. Akibatnya Tiga warga tewas tertembak dan dua lainnya luka-luka. Seorang pilot bernama Ahmad Kamil (27) juga luka terkena peluru. [dwi]
Editor : Mohan