WAISAI,sorongraya.co – Partai Golongan Karya (Golkar) memastikan akan mengusung anak asli Raja Ampat pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 di daerah setempat.
Pernyataan ini diungkapkan oleh Ketua DPD II Partai Golkar Raja Ampat, Selviana Wanma, SH, pada acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Golongan Karya (Golkar) yang Ke – 55, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golongan Karya (Golkar) Raja Ampat.
Acara yang dikemas dalam bentuk silatuhrami dengan sejumlah Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat tersebut, berlangsung di kediaman Ketua DPD Partai Golkar, Selviana Wanma, di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Waisai Kota, Distrik Kota Waisai, Raja Ampat, Papua Barat, Minggu (20/10) malam.
Ketua DPD II Partai Golkar Raja Ampat, Selviana Wanma, SH menyatakan, pihaknya lebih fokus pada pendekatan komunikasi dan silaturahmi kepada pengurus, kader,simpatisan partai Golkar serta lebih membuka diri untuk melakukan komunikasi atau silaturrahmi dengan tokoh, masyarakat, adat, agama, pemuda dan tokoh perempuan yang ada di Kabupaten Raja Ampat.
“HUT Partai Golkar ke 55 di Raja Ampat tahun ini, tidak melakukan hal-hal yang terlalu heboh, tapi pihaknya lebih kepada membuka komunikasi atau silaturahmi dengan tokoh – tokoh masyarakat, adat, agama, pemuda dan tokoh perempuan yang ada di Kabupaten Raja Ampat,” tutur Selvi sapaan akrab, saat diwawancara sejumlah awak media.

Menurut dia, dengan 4 (Empat) kursi perwakilan Partai Golkar di DPRD Raja Ampat, itu sudah cukup untuk mengusung kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati pada Pilkada 2020 di Kabupaten Raja Ampat.
“Kalau boleh saya bilang beliau-beliau yang hadir saat ini, adalah para tokoh penting yang telah ikut membangun di zaman kepemimpinan Marcus Wanma dan Inda Arfan (Marinda),” ujar Selvi.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan, diskusi, dialog kali ini tujuannya untuk menyamakan persepsi terkait kesiapan DPD II Partai Golkar Raja Ampat pada Pilkada 2020.
“Ini kesempatan karena kami mengusung kandidat calon Kepala Daerah tanpa harus berkoalisi,” ungkapnya.
Selvi, menambahkan, selaku Ketua Partai pihaknya siap mengusung anak asli Raja Ampat untuk maju sebagai calon kepala daerah pada Pilkada 2020.
“Partai Golkar siap mengusung anak asli Raja Ampat untuk kembali memimpin di Kabupaten Raja Ampat. Dan saya menepis adanya isu kotak kosong,” cetusnya.
Ia menegaskan, partai Golkar sudah siap dengan kekuatan penuh mengusung orang asli Raja Ampat untuk kembali memimpin kabupaten Raja Ampat kearah yang lebih baik seperti masa kepemimpinan Marinda.
“Mulai besok kami akan membuka pendaftaran kandidat bakal calon Kepala daerah selama 2 minggu, mulai dari tanggal 24 Oktober sampai dengan tanggal 8 November 2019,” pungakasnya.
Hadir dalam Kegiatan tersebut, Ketua Ikatan Usba, Dr. Atemas Mambrisau, S. Sos, M. Si notabenanya orang asli Raja Ampat yang digadang-gadang sebagai kandidat kuat bakal calon Kepala daerah pada Pilkada 2020.
Kemudian, ada mantan Ketua DPRD Raja Ampat Henry A. G Wairara, Wakil Ketua DPD Partai Golkar Raja Ampat yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Raja Ampat, Reinold M. Bula, Plt Ketua Lembaga Adat Betew Kafdarun Raja Ampat, Ir. Willem Watem dan Ketua Lembaga Adat Wardo Raja Ampat, Albert Rumbarak. [dav/krs]