WAISAI,sorongraya.co – Manuel Piter Urbinas, S.Pi, M.Si menggandeng Hasan Makasar, S.Pd mengembalikan berkas pendaftaran ke DPD Partai Golkar, yang beralamat di Jalan Waisai- Warsambin, Kelurahan Waisai Kota, Distrik Kota Waisai, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, Rabu (6/11) kemarin.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk persyaratan mencari dukungan partai politik untuk menjadi bakal calon Bupati dan wakil Bupati Raja Ampat periode 2020-2024.
Kedatangan kedua pasangan itu disambut oleh ketua DPD Selviana Wanma, bersama Mantan Ketua DPRD Hendrik Wairara beserta Badan Pengurus dan Panitia Tim Seleksi.
Manuel P. Urbinas, S.Pi, M.Si mengatakan, bahwa melihat situasi birokrasi saat ini yang belum maksimal dijalankan sehingga masih banyak masyarakat yang mengeluh, maka dengan memiliki pengalaman di birokrasi selama 20 tahun merasa mempunyai kewajiban dan tanggungjawab untuk kembali maju di Pilkada 2020.
“Kalau Tuhan sayang kami terpilih, dengan pengalaman dan kemampuan ini kami akan merubah situasi yang ada dengan memberikan birokrasi yang baik agar berjalan tidak seperti hari ini. Itulah dasar utama kita,” terangnya.
Menurutnya, dengan pengalaman sebagai seorang birokrasi pihaknya akan memakai hal tersebut untuk merubah ekonomi Raja Ampat yang menurut kalangan masyarakat banyak agak kurang baik, oleh sebab itu dengan pengalaman birokrasi ini pihaknya optimis akan merubah ekonomi itu menjadi lebih baik lagi.
“Kunci keberhasilan ekonomi di Raja Ampat terletak pada birokrasi,” cetusnya.
Dengan berkeyakinan besar dan mengikuti aturan yang dijalankan oleh panitia seleksi dengan melengkapi semua dokumen yang diminta oleh panitia sebanyak 24 item persyaratan yang harus diikuti dan semua dilaksanakan.
“Itu merupakan modal dasar dan keyakinan kami apabila dokumen kami lengkap seperti itu akan menjadi pertimbangan yang maksimal untuk memberikan rekomendasi kepada kami,” ujarnya.
Lanjut, kata dia, masih banyak juga calon-calon yang lain dengan dokumen yang lengkap, sehingga kami harapkan kepada tim seleksi DPD Partai Golkar untuk menilai sesuai dengan aturan yang ada.
“Siapapun yang mendapatkan rekomendasi nantinya, kami semua akan bergandengan tangan untuk bersatu mengembalikan ekonomi masyarakat yang menurut kalangan banyak orang ini agak kurang baik,” ungkapnya.
Sementara itu, Hasan Makassar menambahkan, apa yang dipercayakan cabub (Manuel) ia akan selalu siap bersama-sama melaksanakan visi dan misi mereka untuk kepentingan masyarakat Raja Ampat khususnya di bidang pendidikan.
“Kami hadir mempunyai tekad untuk mengembalikan kejayaan Raja Ampat sebagai daerah yang mendunia tetapi tidak hanya sekedar slogan, namun SDM kita juga harus berkualitas dunia bukan hanya di kota, tetapi anak-anak dari Ayau, Misool,Batanta, Salawati, itu dengan kompetensi- kompetensi tertentu agar mereka memiliki kemampuan daya saing untuk membangun kemandirian, membangun jati dirinya dan pada akhirnya anak-anak tersebut menjadi tuan di negerinya sendiri,” tuturnya.
Dalam proses ini, dibaratkan sebagai sebuah pertandingan sengit ,tetapi pihaknya menikmatinya sebagai pertandingan persahabatan. Bahkan, sambung Hasan, mereka hadir untuk masyarakat dengan senantiasa menjaga suasana yang damai aman dan juga memberikan kesejukan dan kedamaian bagi semua orang yang ada di Raja Ampat ini.
“Kita semua menjaga proses demokrasi ini sehingga menghasilkan hasil yang maksimal dan berkualitas demi masa depan Raja Ampat yang lebih baik,” pungkas Hasan Makassar menutup keterangan pers kepada sejumlah wartawan saat mendampingi Manuel P. Urbinas (cabub) mengembalikan berkas seleksi pendaftaran di Sekretariat DPD II Partai Golkar Kabupaten Raja Ampat. [dav/krs]