MANOKWARI, sorongraya.co- Tes Computer Assisted Test (CAT) secara online untuk pendaftaran dan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Provinsi Papua Barat (PB) masih menunggu keputusan dan kebijakan Gubernur Dominggus Mandacan.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) PB, Yustus Meidodga menjelaskan teknis perekrutan CPNS pihaknya telah menggelar rapat dan hasilnya telah diputuskan dalam forum tersebut. Hanya saja hasil keputusan rapat masih akan dilaporkan kepada gubernur.
“Saya diperintahkan untuk adakan rapat, dan sudah kita lakukan. Keputusan rapat ini saya harus lapor kepada bapak gubernur dulu,” ujarnya kepada wartawan
usai mengikuti apel gabungan di halaman pendopo perkantoran gubernur, Senin, 17/09/18
Hal ini merupakan langkah Pemerintah Provinsi dalam menyikapi kondisi di daerah akan penolakan dari sejumlah pihak yang tidak menginginkan dan meniadakan penerapan sistem online.
Menurutnya hingga saat ini pendaftan CPNS tetap menggunakan sistem online sesuai kebijakan Pemerintah Pusat. Sementara itu pihaknya masih sedang melakukan koordinasi lanjut dengan Gubernur.
“Kami akan laporkan kepada (Gubernur-red) dulu sebagai pimpinan. Seperti apa kebijakannya nanti, itu yang akan diikuti,” tuturnya.
Sebelumnya Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Syarifuddin telah resmi mengumumkan kepastian rekrutmen CPNS 2018, akan dibuka pada 19 September 2018.
Sistem pendaftaran dan seleksi CPNS 2018 hanya dilakukan secara terintegrasi melalui Portal Nasional http://sscn.bkn.go.id dan tidak ada pendaftaran melalui portal mandiri oleh Instansi. [krs]
