KASIM,sorongraya.co – Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dan respons cepat terhadap keadaan darurat, PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU VII Kasim gelar Major Emergency Drill (MED) pada Rabu (18/12/2024).
Kegiatan ini merupakan upaya Kilang Kasim untuk memastikan kepatuhan terhadap standar keselamatan sekaligus melatih kemampuan tanggap darurat bagi seluruh karyawan dan masyarakat sekitar.
MED merupakan simulasi penanggulangan keadaan darurat berskala besar yang dirancang untuk mengantisipasi potensi gangguan operasional maupun kerugian perusahaan. Latihan ini melibatkan berbagai skenario yang menyerupai keadaan darurat nyata.
Area Manager Health, Safety, Security, & Environmental (HSSE) RU VII Kasim, Maman Sudisman, menyampaikan bahwa latihan ini bertujuan memastikan seluruh insan Kilang Kasim memahami langkah-langkah yang harus diambil saat menghadapi situasi darurat.
“Kami bersyukur latihan MED di Kilang Kasim berjalan dengan lancar. Semua peserta berhasil menjalankan tugas mereka dengan baik. Hal ini menjadi modal penting dalam meningkatkan kesiapan kita menghadapi situasi darurat yang tidak diinginkan,” ujar Maman.
Maman juga menekankan pentingnya melibatkan masyarakat sekitar dalam latihan ini, mengingat mereka merupakan pihak yang berpotensi terdampak langsung.
“Latihan rutin seperti ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan, baik bagi karyawan maupun masyarakat sekitar kilang, sehingga dapat meminimalisasi risiko,” tambahnya.
Sementara iru, Perwakilan Direktorat Kepelabuhan Kabupaten Sorong, Usman, turut memberikan apresiasi atas pelaksanaan MED ini.
“Apa yang dilakukan Kilang Kasim luar biasa. Ini sejalan dengan pemenuhan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 58 Tahun 2013 tentang Penanggulangan Pencemaran di Perairan dan Pelabuhan. Kami melihat kesiapan nyata Kilang Kasim dalam menghadapi situasi darurat,” tutupnya.
