SORONG,sorongraya.co– Polresta Sorong Kota gelar konferensi pers terkait pengungkapan sejumlah kasus kriminal yang terjadi dalam dua minggu terakhir. Salah satu kasus yang menonjol adalah tindak kekerasan atau begal yang terjadi di wilayah hukum Polsek Sorong Barat. Senin, 05/05/2025.
Dalam keterangannya kepada awak media, Kapolresta Sorong Kota, Happy Perdana menjelaskan bahwa peristiwa begal tersebut terjadi saat korban tengah mengendarai sepeda motor menuju arah Kampung Salak. Sesampainya di tanjakan dekat area pemakaman Islam, korban dicegat oleh tiga pelaku berinisial IK, FG, dan BOS.
Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), pelaku BOS menikam korban menggunakan sebilah gunting yang mengenai bagian motor korban. Akibatnya, korban terjatuh. Dua pelaku lainnya, IK dan FG, kemudian mengambil sepeda motor korban dan melarikan diri.
Korban segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sorong Barat. Menindaklanjuti laporan itu, Tim Resmob Polres Sorong Barat langsung melakukan olah TKP, pengumpulan keterangan saksi, dan penyelidikan mendalam. Hasilnya, ketiga tersangka berhasil diamankan.
Polisi juga berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor milik korban dan sebilah gunting yang digunakan dalam aksi kejahatan tersebut. Para pelaku kini dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan, dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.
“Penanganan kasus ini menunjukkan komitmen kami dalam menindak tegas segala bentuk kekerasan jalanan demi menjaga keamanan warga Sorong Kota,” tegas Kombes Pol. Happy Perdana Yudianto.
