SORONG, sorongraya.co – Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya siap menyambut kedatangan Gubernur Definitif pertama, yang dijadwalkan tiba di Sorong pada Rabu, 5 Maret 2025.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat Daya, Jhony Way, dalam konferensi pers yang digelar di lantai I Kantor Gubernur Papua Barat Daya pada pukul 14.00 WIT.
Menurut Jhony Way, Gubernur yang baru dilantik oleh Presiden RI akan mendarat di Bandara Deo Sorong pada pukul 07.00 WIT. Pemerintah daerah telah menggelar rapat koordinasi untuk memastikan kelancaran proses penjemputan.
“Kami pemerintah Provinsi Papua Barat Daya sudah siap menjemput Gubernur bersama Wakil Gubernur di Bandara Deo besok pagi. Penjemputan akan dilakukan secara sederhana, tanpa mobilisasi massa atau pendukung, karena kita semua tahu pemerintah sedang melakukan efisiensi anggaran. Namun, masyarakat yang ingin menyaksikan kedatangan Gubernur dipersilakan hadir,” ujar Jhony Way, Selasa (4/3/2025).
Setelah tiba di Sorong, Gubernur akan mengunjungi beberapa lokasi bersejarah. Kunjungan pertama akan dilakukan di Pelabuhan Usamina, tempat bersejarah masuknya Injil di Tanah Moi. Selanjutnya, Gubernur akan singgah di Gereja Katedral Katolik Kampung Baru, Masjid di Kampung Baru, serta Gereja Baptis di depan Saga, tempat ia dulu menerima doa sebelum mencalonkan diri.
Puncak acara penyambutan akan berlangsung di Alun-Alun Aimas, Kabupaten Sorong, yang akan dimeriahkan dengan penampilan artis lokal.
“Di Aimas akan ada panggung hiburan dengan penampilan artis lokal dari Sorong. Acara ini dirancang singkat dan sederhana, menghormati masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa,” tambah Jhony Way.
Pada Kamis, 6 Maret 2025, Gubernur akan menghadiri sidang paripurna DPR Papua Barat Daya untuk menyampaikan sambutan pertamanya dan melaksanakan serah terima jabatan dari Penjabat (Pj) Gubernur sebelumnya.
Setelah itu, acara akan dilanjutkan dengan buka puasa bersama masyarakat dan jajaran pemerintah daerah.
“Semua acara dirancang seefisien mungkin sesuai arahan Pak Gubernur. Konsumsi disediakan seadanya, dan fokus utama adalah kebersamaan serta kesederhanaan,” tutup Jhony Way.