Scroll untuk baca artikel
Metro

Gagal Nyaleg, Jhon Malibela Minta PDIP Kembalikan Berkasnya

×

Gagal Nyaleg, Jhon Malibela Minta PDIP Kembalikan Berkasnya

Sebarkan artikel ini
Jhon Malibela
Jhon Malibela
Example 468x60

SORONG, sorongraya.co – Setelah dinyatakan gagal untuk menjadi bakal calon legislatif dari Partai PDIP Kota Sorong, Jhon Malibela bersama puluhan massa pendukungnya melakukan aksi ke secretariat PDIP Kota pada Sorong Senin siang 23 Juli 2018 sekaligus meminta berkasnya untuk dikembalikan.

Kepada wartawan, Jhon mengaku pada momentum 2019 ada tahapan pemberkasan yang diatur dalam PKPU No. 5, dalam tahapan pemberkasan tersebut dirinya gagal untuk menjadi calon dengan demikian atas dorongan simpatisan, maka dilakukan aksi meminta dikembalikan berkasnya.

“Secara pribadi saya mara dan kecewa, Ketika tidak diakomodir sebagai calon. Maka saya meminta agar berkas saya dikembalikan. Saya juga memahami hal ini sebagai dinamika politik sebagaimana kehadiran saya ke PDIP adalah arahan ketua DPC sendiri,” katanya.

Sementara sekertaris DPC PDIP Kota Sorong, Mathius Kareth menyampaikan klarifikasi bahwa pihaknya selalu menjaring aspirasi sesuai dengan instruksi Ketua umum DPP agar bisa menjaring caleg sebanyak 15%, kemudian dilanjutkan dengan seleksi administrasi untuk ditindaklanjuti ke DPP.

“Untuk saudara Jhon yang hari ini melakukan aksi, kami sudah mengakomodir berkasnya hanya saja ada kekurangan dan dilengkapi secara bertahap. Kemudian setelah dikeluarkanya keputusan DPP sudara Jhon tidak diakomodir sebagai bacaleg. Maka hari ini dia datang dan kami sudah kembalikan berkasnya sebab itu hak dia,” ujarnya.

Setelah dilakukan pengembalian berkas maka persoalan tersebut sudah selesai. PDIP Kota Sorong sendiri mengajukan 30 calon yang tesebar dari tiga Dapil, dan  sebanyak Sembilan orang yang dari hasil putusan DPP tidak lolos untuk menjadi bacaleg DPRD Kota Sorong. [jun]

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.