SORONG. sorongraya.co – Guna mendiskusikan isu-isu public seperti perubahan iklim, pendidikan dan pembangunan, dalam waktu dekat Duta Besar Inggris, Moazzam Malik dikabarkan mengunjungi Papua dan Papua Barat.
Kunjungan ini dilakukan secara reguler ke provinsi-provinsi di Indonesia. Berdasarkan data yang diterima sorongraya.co, Dubes akan berkunjung ke Sorong, Manokwari dan Jayapura untuk bertemu dengan para mitra serta pemangku kepentingan di tingkat daerah dan provinsi, pelaku bisnis, masyarakat madani dan akademisi.
Ambassador Moazzam Malik mengaku senang bisa kembali berkunjung ke tanah Papua. “Ini adalah kunjungan saya yang ketiga semenjak menjabat sebagai Duta Besar. Tujuan saya kesini adalah untuk berdiskusi tentang isu-isu yang menjadi kepentingan bersama termasuk perubahan iklim, pendidikan dan pembangunan. Saya juga sangat tertarik untuk kembali ke UNIPA dan mendorong para mahasiswa Papua untuk mempertimbangkan sekolah ke Inggris, termasuk melalui skema beasiswa Inggris, Chevening,” kata Moazzam melalui press reales yang diterima sorongraya.co. Selasa, 13 November 2017.
Dikatakan Moazzam, Inggris mendukung penuh integritas wilayah serta kedaulatan NKRI. Inggris memandang Papua sebagai bagian penting dari Indonesia. “Kami juga mendukung upaya-upaya pemerintah Indonesia dan masyarakat madani dalam mengatasi tantangan-tantangan di Papua dan berharap provinsi ini bisa menikmati stabilitas, perdamaian dan kesejahteraan, seperti provinsi-provinsi lainnya di Indonesia,” ujar Moazzam.
Beasiswa Chevening merupaka program beasiswa yang didanai oleh pemerintah Inggris bersama dengan para mitra organisasi. Indonesia adalah negara penerima beasiswa Chevening terbesar keempat di dunia. 80 beasiswa Chevening telah disediakan untuk Indonesia untuk tahun ajaran 2018/2019.
“Kami mendorong para mahasiswa Papua yang terbaik dan memiliki bakat kepemimpinan yang handal, untuk belajar di Inggris melalui skema beasiswa Chevening dan LPDP agar Papua bisa mencapai potensinya secara maksimal,” pungkasnya. [moh]