SORONG, sorongraya.co – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Papua Barat Daya menggelar Pelatihan Guru Mata Pelajaran Mutan Lokal, di Hotel Vega Prime Sorong. Minggu, 22 Desember 2024.
Dalam kegiatan pelatihan tersebut, panitia menghadirkan pemateri dari Balai Bahasa Daerah di Jayapura, yang memaparkan Mata Pelajaran Muatan Lokal kepada Guru Jenjang SMP Tingkat Provinsi PBD Tahun 2024 dengan jumlah peserta 31 Orang.
Kepala Disdikbud Papua Barat Daya Adolof Kambuaya mengatakan, pentingnya pelatihan ini karena merupakan salah satu program pemerintah dalam pendidikan dan kebudayaan.
“Tujuan pelatihan Guru Mata pelajaran Mulok adalah untuk memberikan bekal pengetahuan, keterampilan kepada peserta didik agar memiliki wawasan yang mantap tentang lingkungan dan masyarakat yang berlaku di daerahnya, serta mendukung kelangsungan pembangunan daerah masing-masing dan pembangunan nasional,” ungkapnya.
Mulok dapat berupa bahasa daerah, kesenian daerah, keterampilan dan kerajinan daerah, adat istiadat, dan pengetahuan tentang berbagai ciri khas lingkungan alam sekitar, serta hal-hal yang dianggap perlu oleh daerah tersebut.
Yokbeth Malibela, salah satu peserta asal SMP Negeri 6 Kota Sorong mengapresiasi langkah pemerintah papua barat daya yang telah melaksanakan kegiatan tersebut.
Ia berhara Dinas Pendidikan dan Kebudanyaan Provinsi Papua Barat Daya dapat memfasilitasi mata pelajaran Muatan Lokal khusus dalam baahasa Moi.
“Semoga dapat terampung dan bisa di tetapkan sebagai bahan ajar kepada seluruh sekolah yang ada di Kota Sorong. Seperti ada pepatah dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung,” ujarnya.
Dengan begitu bahasa Moi dapat diperkenalkan kepada peserta didik dan seluruh masyarakat Indonesia terutama Kota Sorong, bahwa bahasa Moi merupakan bahasa Ibu.
