Hukum & Kriminal

Oknum Pegawai Bapas Sorong Dipolisikan Lantaran Menipu Teman Sendiri

Bagikan ini:

SORONG,sorongraya.co- Oknum pegawai Badan Pemasyarakatan Sorong berinisial NDIW dilaporkan ke polisi lantaran diduga melakukan penipuan terhadap temannya NEDS. NDIW yang telah berteman dengan NEDS ini menjanjikan akan membantu korban agar lolos tes CPNS di lingkungan Kemenkumham pada 2014 lalu.

Karenanya NDIW meminta uang pelicin kepada korban. Awalnya dia bilang 10 juta rupiah. Tapi waktu telepon berikut, NEDS mengatakan sudah naik terus sampai akhirnya sekarang uang yang ada di dia tuh 22 juta rupiah. Itu dari tenggat waktu dari 2014 sampai sekarang tidak ada kejelasan apa-apa. Hanya saya tanya dia bilang nanti-nanti begitu saja. Tahun berjalan itu dia kasih saya surat-surat pernyataan siap ditempatkan dimana saja.

Saya lalu tanda tangan surat pernyataan tersebut diatas materai 6000. Setelah surat pernyataan sudah ditanda tangani dan diserahkan, selanjutnya tidak ada kejelasan. Saya tanya dia bilang tunggu saja terus,” ujar NEDS usai diperiksa diruangan Reskrim Polres Sorong Kota, Jumat sore (18/12/2020).

Didampingi kuasa hukumnya, NEDS menambahkan, tak hanya itu, NEDS juga telepon saya, tanya nomor baju berapa. Begitu juga ukuran kaki untuk sepatu. Setiap ditanya bagaimana, NEDS kerapkali mengatakan, sudah nanti tinggal kirim uang saja. Lalu dia memberikan nomor rekeningnya. Kata dia ada yang dikirim ke Manokwari. Tapi sampai sekarang janjinya tidak ditepati, makanya saya melapor ke polisi. Apa yang dia katakan saya percaya karena teman SMA,” kata NEDS.

Wanita yang datang ke Polres Sorong Kota bersama anaknya ini mengaku, jumlah uang yang sudah diserahkan ke NDIW sebesar Rp 20 juta. Itupun saya kasih bertahap.

Saya sudah berupaya melakukan pendekatan secara kekeluargaan. Pergi ketemu NDIW di kantornya tapi yang bersangkutan selalu menghindar dan tidak mau memberitahukan alasannya,” kata NEDS.

Lebih lanjut NEDS mengatakan, setelah permasalahan yang saya hadapi diketahui oleh masyarakat luas, akhirnya banyak orang yang datang melapor ke kantor Bapas Sorong. Saya bilang jangan tipu-tipu. Kalau memang ada kasih tahu, kalau tidak tidak kasih tahu juga, supaya uang saya itu dikembalikan saja karena kita teman saya bicara baik-baik.

Prilaku NDIW yang suka menipu ini pun dibenarkan oleh teman satu kompleks. Ih kakak ada yang sudah pernah itu. Nanti ketahuannya setelah dia punya saudara sendiri yang tinggal di SPG situ yang kasih tahu,” ucap NEDS.

Masalah ini sudah dilaporkan, akan tetapi pimpinannya menyarankan agar permasalahan yang dilakukan oleh NDIW ini dilaporkan saja ke polisi, biar diproses hukum. Selain itu, saya tanya ke bendahara kantor, si kasih indormasi bahwa NDIW gajinya sudah nol rupiah dikarenkan untuk membayar hutang yang begitu banyak,” tambah NEDS.(jun)


Bagikan ini:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.