SORONG,sorongraya.co- Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Sorong, Provinsi Papua Barat Daya melakukan operasi SAR terhadap rakit rumpon yang hanyut di perairan antara Mega dan Sausapor, Kabupaten Tambrauw pada Jumat 26 Januari 2024.
Melalui siaran pers, Kepala Kantor SAR Sorong, Amiruddin mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan kecelakaan kapal tersebut pada pukul 10.35 WIT dari salah satu warga bernama Wahab. Laporannya menyebutkan bahwa sebuah rakit rumpon dengan empat orang penumpang hanyut di perairan tersebut.
” Kami langsung mengerahkan satu tim rescue ke lokasi kejadian,” kata Amiruddin melalui siaran pers, Jumat, 26 Januari 2024.
Amiruddin menyebut tim rescue yang dikerahkan terdiri dari empat orang rescuer dan enam orang anak buah kapal (ABK) dari Kapal Rescue 221. Tim tersebut berangkat dari Pelabuhan Sorong pada pukul 10.55 WIT dan diperkirakan tiba di lokasi kejadian pada pukul 15.30 WIT.
Berdasarkan data yang diperoleh dari pelapor, empat orang penumpang rakit rumpon tersebut masing-masing bernama Ami (30 tahun), Warton (42 tahun), Wandi (30 tahun), dan Roni (40 tahun).
Data cuaca yang diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa kondisi cuaca di perairan tersebut pada saat kejadian adalah hujan ringan dengan angin bertiup dari arah barat laut ke timur laut dengan kecepatan 3-20 knot dan gelombang laut setinggi 1,25-2,5 meter.
