SORONG,sorongraya.co- Tim Resmob Polresta Sorong Kota berhasil menangkap dua terduga pelaku pengeroyokan terhadap supir taksi online. Dua terduga pelaku yang ditangkap berinisial J dan FS.
Kapolresta Sorong Kota Kombes Happy Perdana Yudianto mengaku bahwa pihaknya telah menangkap dua terduga pelaku pengeroyokan.
” Kedua terduga pelaku merupakan supir taksi Bandara Domine Eduard Osok (DEO),” ujarnya melalui siaran pers, Minggu, 14 Juli 2024.
Kapolresta menyebut bahwa penangkapan terhadap dua terduga pelaku pengeroyokan dilakukan oleh Tim Resmob Polresta Sorong Kota yang dipimpin Kasat Reskrim serta Kanit Resmob.
Kombes Happy lebih lanjut mengungkapkan, pengeroyokan yang dialami supir taksi online berawal dari adanya orderan yang diterima korban di dalam areal bandara DEO, kemudian korban menjemput penumpangnya ke dalam, tiba-tiba dua terduga pelaku mengeroyok korban. Tak lama setelah itu, korban melapor ke SPKT Polresta Sorong Kota.
” Kita memang sudah menerima laporan tindak pidananya, oleh sebab itu tadi langsung dilakukan penegakan hukum,” ujar Happy.
Happy pun tak membantah jika sabtu sore sempat terjadi ketegangan antara supir taksi online dengan supir taksi bandara DEO sehingga personel dari polresta Sorong Kota melaksanakan SOP pengamanan tindakan tegas dengan membubarkan aksi tersebut.
” Saya ingatkan kepada siapapun masyarakat yang ada di Kota Sorong, jangan ada aksi balas balasan atau main hakim sendiri, kami akan tindak tegas apalagi sampai merusak fasilitas di objek vital seperti bandara DEO,” tegas.
Happy menambahkan, seperti diketahui bahwa di sejumlah media seringkali diberitakan konflik antara supir taksi online dengan supir taksi bandara DEO.
” Terkait motif pengeroyokan terhadap supir taksi online masih kita selidiki,” tutupnya.
Sebelumnya publik kota Sorong diramaikan dengan peristiwa pengeroyokan terhadap supir taksi online oleh supir taksi bandara DEO Sorong.
Beruntung personel polresta Sorong Kota segera melakukan tindakan pencegahan sehingga tidak berimbas pada hal-hal yang tak diinginkan.