SORONG,sorongraya.co- Dengan adanya penemuan sumur minyak baru di Kabupaten Sorong oleh SKK Migas, Pemerintah Daerah setempat diminta menyiapkan diri guna kemanfaatan dan kepentingan daerah itu sendiri.
Penegasan tersebut disampaikan Penjabat Gubernur Papua Barat Daya, Dr. Muhammad Musa’ad pada kegiatan Focus Discusion Group (FGD) di Hotel Aston, Rabu 08 Februari 2023.
Penjabat Gubernur menambahkan, temuan sumur minyak baru di Kabupaten Sorong harus bisa memberikan manfaat bagi daerah setempat.
” Ini sesuai aarahan dari Presiden dan Menko Marves bahwa setiap investor harus melakukan hilirisasi dan bermitra dengan dengan perusahaan daerah ketika berinvestasi di Papus Barat Daya,” kata Musa’ad.
Sebelumnya, orang nomor satu di Papua Barat Daya ini menyampaikan bahwa provinsi Papua Barat Daya diketahui mempunyai potensi minyak dan gas, yang selama ini telah dieksplorasi, berproduksi dan memberikan kontribusi yang sangat besar.
Sektor Migas telah memberikan pemasukan kepada negara yang kemudian peruntukkannya dapat dirasakan oleh pemprov PBD dalam bentuk Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar 700 miliar.
” Tahun ini kita mendapatkan DBH lebih besar, yakni 700 miliar. Dana tersebut kemudian dibagikan kepada kabupaten dan kota penghasil migas,” ujar Musa’ad
Sementara Kepala Perwakilan SKK Migas Wilayah Papua dan Maluku (Pamalu), Subagyo mengatakan 16 wilayah kerja SKK Migas di wilayah Pamalu, 25 persennya berada di wilayah Papua Barat Daya.
” Hal ini bertujuan tidak hanya sekadar menjalin sinergi dan kelancaran produksi minyak, untuk meningkatkan citra positif bagi hulu migas Papua sekaligus memajukan kesejahteraan masyarakat,” kata Subagyo.
