SORONG,sorongraya.co- Aston Sorong Hotel and Conference Centre memperkenalkan empat menu makanan khas berbagai daerah.
Promo kuliner yang diberi nama Gardenia Culinary Week menyediakan berbagai macam menu makanan berbeda setiap minggunya. Kuliner yang disajikan merupakan khas dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Jawa, Bali, Kalimantan dan Papua.
” Kuliner yang disediakan di minggu pertama mulai pada tanggal 5 hingga 9 Juni 2023 yaitu makanan khas dari daerah Bali. Menu yang disajikan berupa Sup Kepala Ikan Mak Beng, Sate Lilit, Bebek Betutu, Lawar Sayuran, Dadar Jagung, Sambal Embe, Sambal Matah dan Es Kuwut,” tutur Marcom Manager Aston Sorong Hotel and Conference, Abdul Azis Munawir, Sabtu, 03 Juni 2023.
Abdul Azis menambahkan, pada tanggal 12 hingga 16 Juni akan disajikan menu-menu khas dari daerah Jawa seperti Soto Bening Solo, Nasi Liwet, Sate Komoh, Ayam Asap Lodho, Urapan, Oseng Kikil Pedas, Sambal Tumpang serta Es Tape Ketan.
” Tentunya tidak ketinggalan juga menu khas Papua, yang akan diauguhkan pada tanggal 19 hingga 23 Juni 2023 berupa makanan Ikan Kuah Kuning, Papeda, Ikan Bakar Manokwari, Ayam Goreng Rempah, Sate Tempe Bakar, Sambal Colo-Colo serta beberapa makanan khas Papua lainnya
Sementara di tanggal 26 hingga 30 Juni 2023, Aston Sorong Hotel and Conference Centre akan menyajikan beragam menu dari Kalimantan, seperti Soto Banjar, Ikan Patin Bumbu Habang, Tumis Daun Pakis, Sambal Kandas dan menu khas lainnya.
” Menu-menu tersebut akan disajikan secara prasmanan mulai pukul 12.00 WIT hingga pukul 15.00 WIT. Dengan harga Rp 130.000 net per orang, pengunjung sudah bisa menikmati semua hidangan yang disajikan alias All You Can Eat,” ungkapnya.
” Yang lagi mencari tempat makan siang yang nyaman dan bisa sambal bercengkarama dengan teman, saudara atau kolega bisa menjadikan program ini sebagai pilihan,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Banquet Chef Aston Sorong Hotel and Conference Center, Maharani Nur menyampaikan, pemilihan menu lokal merupakan perwujudan dari keinginan banyak pengunjung dan tamu-tamu yang datang ke Aston Sorong Hotel.
Juru masak yang terkenal piawai dalam mengolah makanan tradisional tersebut mengaku sangat bersyukur karena bisa memenuhi permintaan tamu-tamu yang sudah lama menantikan hadirnya menu-menu khas daerah.
” Ketersedian bahan baku makanan di Sorong juga sangat membantu kami dalam proses memasak hingga menyajikan makanan-makanan tersebut,” imbuhnya.
Sementara General Manager ASTON Sorong Hotel and Conference Center, Johan L. Ranteupa mengatakan, pihaknya melihat bahwa kemajemukan di Kota Sorong menjadi sebuah berkah yang kemudian bisa dikonversi menjadi peluang untuk hadirnya program-program kuliner seperti yang dilakukannya bersama tim.
Diakui oleh Johan bahwa Kota Sorong inikan salah satu kota di tanah Papua yang perkembangannya cukup sign8fikan dari segi ekonomi maupun jumlah penduduknya.
Keragaman budaya dan ciri khas daerah yang ada di tanah air dari sisi kuliner juga merupakan keunikan yang kemudian menginspirasi hadirnya program ini.
” Siapapun yang sedang berada di kota Sorong dan ingin menikmati makanan khas daerah, cukup datang ke Aston Sorong saja,” tutupya.
