SORONG, sorongraya.co- Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama Pertamina EP Zona 14 Papua Field (PEP Papua) melakukan tajak sumur eksplorasi Buah Merah (BMR)-001 di Distrik Klasafet, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, pada Senin, 29 April 2024.
Penanggung Jawab SKK Migas Wilayah Papua dan Maluku, Subagyo dalam sambutannya menyampaikan terima kasihnya kepada para pemangku kepentingan di daerah, termasuk Penjabat Gubernur Papua Barat Daya, Penjabat Bupati Sorong dan masyarakat pemilik hak ulayat yang telah mendukung aktivitas hulu migas.
Pemboran sumur eksplorasi ini dilakukan untuk menguji dan mengevaluasi potensi kandungan migas di Formasi Kais, dengan estimasi cadangan minyak sebesar 11,22 juta barel minyak.
Pemboran sumur eksplorasi Buah Merah (BMR)-001 merupakan bagian dari upaya kami meningkatkan cadangan migas nasional.
Kami optimis bahwa sumur ini akan membuahkan hasil yang baik dan dapat berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan energi nasional,” ujar Subagyo.
Vice President Exploration Regional Indonesia Timur, Dedi Yusmen menambahkan bahwa Pertamina berkomitmen untuk terus menjalankan operasi migas yang aman dan unggul serta memberikan kontribusi yang signifikan dan berkelanjutan.
” Kami berharap, sumur eksplorasi BMR-1 ini dapat menjadi bagian dari program kerja Pertamina untuk mencapai target perusahaan, khususnya Pertamina Sub Holding Upstream Regional Indonesia Timur, dalam menemukan cadangan migas baru,” ungkapnya.
Acara tajak sumur ini dihadiri oleh para pemangku kepentingan di wilayah Papua Barat Daya, termasuk Penjabat Gubernur PBD, Penjabat Bupati Sorong, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Trasmigrasi dan ESDM PBD, Kepala SKK Migas Perwakilan wilayah Pamalu, Vice President Exploration Regional Indonesia Timur, Kepala ATR/BPN Kabupaten Sorong, Dandim 1802/Sorong, Kapolres Kabupaten Sorong, Kadistrik Klamono, Kadistrik Klasafet, pemilik hak ulayat dan jurnalis media Sorong.
